Empat Polisi yang Jual Narkoba di Nunukan Bakal Dipecat dan Proses Hukum
ERA.id - Kadiv Propam Irjen Abdul Karim menyampaikan empat polisi yang ditangkap karena terlibat kasus narkoba di kawasan Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, akan disanksi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH).
Diketahui, empat polisi yang ditangkap itu adalah Kasat Narkoba Polres Nunukan, Iptu SH, Brigpol S, Bripda JP, dan Bripda MA.
"Semua, kalau faktanya memang begitu ya kami PTDH. Ya mereka terindikasi adanya dugaan keterlibatan peredaran narkoba. Ya kurang lebih seperti itu (terkait kasus sabu)," kata Abdul Karim di Mako Korbrimob Kota Depok, Kamis (17/7/2025).
Kasus ini diambil alih Divpropam Polri. Keempat polisi bermasalah ini masih diperiksa secara intensif.
Abdul Karim belum menyampaikan kapan mereka akan menjalani sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP). Jenderal bintang dua Polri ini hanya menyebut SH dan tiga polisi lainnya juga akan disanksi pidana selain dipecat dari kepolisian.
"Tapi proses pidana tetap akan kami limpahkan ke Bareskrim. Selain kode etik, pidana akan kami periksa. Masih kami dalami lagi (berapa banyak sabu yang ditemukan dari tangan SH dkk)," tuturnya.
Sebelumnya, Dittipidnarkoba Bareskrim Polri dikabarkan menangkap empat anggota polisi di Nunukan, Kalimantan Utara, Rabu (9/7).
Informasi dihimpun, empat anggota itu diringkus di kawasan Aji Kuning, Pulai Sebatik, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Satu di antara polisi yang ditangkap adalah Kasat Narkoba Polres Nunukan.
"Benar, ada penangkapan itu. Empat polisi semua nggak ada sipil," kata Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri Brigjen Eko Hadi Santoso kepada wartawan, Kamis (10/7).
Namun, Eko belum mau mengungkapkan kronologi kasus ini. Begitu juga barang bukti narkotika yang disita penyidik dari perkara ini. Ihwal tiga polisi lain yang turut ditangkap, juga belum mau dibeberkan Eko.
Jenderal bintang satu Polri ini hanya menyebut pengusutan masih terus dilakukan.
"(Dittipid) Narkoba Bareskrim dan Propam Mabes kolaborasi (melakukan pendalaman). (Semuanya ditangkap saat) selundupkan sabu," tambahnya.