Kemenangan Beruntun Solskjaer Dipatahkan Burnley
Hasil imbang ini berarti membuat United kehilangan kesempatan untuk menyamakan poin dengan Chelsea yang berada di posisi keempat.
Namun, Solskjaer menjaga tren positif tidak pernah kalah sebagai pelatih United setelah dua gol telat Paul Pogba dan Victor Lindelof menyelamatkan timnya dari kekalahan di kandang sendiri.
Bermain di Old Trafford, United tampak akan menelan kekalahan perdana mereka setelah delapan kali beruntun menang, ketika pada menit ke-51 Ashley Barnes membawa Burley memimpin dan gol Chris Wood di menit ke-81 menggandakan keunggulan Burnley.
Namun, Pogba memperkecil ketinggalan di sisa dua menit melalui tendangan penalti, kemudian publik tuan rumah bersorak gembira saat Lindelof menjebol gawang Heaton, memanfaatkan bola rebound setelah sundulan Sanchez digagalkan kiper Burnley, Tom Heaton.
Solskjaer telah memenangi enam pertandingan pertamanya di Liga Premier setelah menggantikan Jose Mourinho pada bulan Desember lalu. "Kembali dari ketertinggalan ini adalah brilian. Para pemain telah ditanya tentang bagaimana mereka akan bereaksi jika mereka turun 1-0 atau 2-0, jadi saya merasa 'comeback' itu fantastis," kata Solskjaer seperti dikutip Reuters.
Kami memiliki banyak peluang, banyak menguasai bola, kami tidak pantas kalah. Kami mengecewakan diri kami sendiri dan kami mengecewakan penonton hari ini," kata Pria Norwegia itu.
Sementara itu Manajer Burnley, Sean Dyche, mengaku sangat kecewa timnya gagal mempertahankan keunggulan dua gol dan ia pun mempertanyakan lima menit tambahan waktu yang diberikan wasit.
"Aku tidak tahu dari mana datangnya lima menit waktu tambahan. Itu adalah kesalahan besar. Aku juga berpikir Lindelof offside ketika Alexis Sanchez menyundul bola, tapi seperti yang kukatakan marginnya ketat," katanya.
"Kami tangguh, kami semakin sulit untuk dikalahkan, dan kami dapat mencetak gol juga. Keberanian akan kembali ke tim. Penghargaan luar biasa bagi para pemain, hasil imbang yang membanggakan," tambahnya.