Dirut TransJakrta Respons Aksi Viral Ibu-Ibu Ngamuk dan Hina Penumpang dalam TJ
ERA.id - Beredar video yang memperlihatkan seorang ibu-ibu yang memarahi penumpang di dalam bus TransJakarta. Dari video dan narasi di akun Instagram @hani.rajagukguk, penumpang itu duduk di kursi bukan prioritas. Ibu itu kemudian meminta kursi yang diduduki wanita tersebut. Namun, ditolaknya dengan alasan jika dia tak duduk di kursi prioritas.
Ibu itu pun marah-marah dan berkata jika wanita tersebut tak mau mengalah dengan orang yang lebih tua. Penumpang lain bahkan meminta ibu tersebut untuk duduk di tempat yang kosong. Namun, dia menolak dan terus memarahi wanita tersebut.
Bahkan penumpang wanita itu dimaki-maki karena tak memberikan kursi. Sang wanita menjelaskan tak mau memberikan kursinya karena lelah.
Direktur Utama PT TransJakarta, Welfizon Yuza menyampaikan empati terdalam atas ketidaknyamanan yang dialami oleh pelanggan dalam kejadian tersebut. "Kami menyampaikan permohonan maaf atas pengalaman kurang menyenangkan yang dialami oleh pelanggan kami. TransJakarta adalah milik bersama, dan kami ingin setiap perjalanan menjadi momen yang aman serta nyaman bagi semua pelanggan tanpa terkecuali," ujar Welfizon Yuza kepada wartawan, Senin (22/12/2025).
Welfizon menambahkan kursi prioritas pada bus TransJakarta disediakan untuk ibu hamil, penyandang disabilitas, lansia, dan orang tua yang membawa anak/balita. Di luar kategori itu, kursi umum dapat digunakan oleh seluruh penumpang.
"Kami akan menginstruksikan petugas di lapangan untuk lebih proaktif dalam mensosialisasikan aturan kursi prioritas serta membantu memediasi jika terjadi kendala antarpelanggan di dalam bus," tutur Welfizon.
Dia kemudian menyebut TransJakarta menyediakan berbagai kanal bagi pelanggan yang mengalami gangguan atau merasa tidak nyaman selama menggunakan layanan. Penumpang dapat segera melapor melalui petugas di halte yang bertugas; Call Center TransJakarta di nomor 1500-102; atau saluran resmi pengaduan melalui media sosial (Direct Message).