Google Kembangkan Aplikasi untuk Penderita Tunarungu
Aplikasi tersebut bernama Live Transcribe dan Sound Amplifier, memiliki fungsi untuk menerjemahkan percakapan dalam bentuk tulisan yang akan muncul pada layar smartphone. Sehingga penyandang tunarungu dapat membaca apa yang sedang dibicarakan.
Melansir dari The Verge, Kamis (7/2/2019) aplikasi ini dikembangkan Google bersama Gallaudet University. Aplikasi yang masih dalam tahap pengembangan ini juga akan mendukung 70 bahasa yang ada di dunia.
"Teknologi adalah tentang inklusi, dan memberdayakan orang-orang dari semua kemampuan," ungkap Eve Andersson, salah satu karyawan yang menjalankan Google Machine Learning.
"Produk dan layanan kami hanya akan menjadi lebih baik dan lebih berguna jika kami mengundang orang-orang dari semua segmen masyarakat, dan orang-orang dari seluruh dunia, untuk mempengaruhi dan menciptakan teknologi," lanjutnya.