Cinta Segitiga Penyebab Pembunuhan di Bekasi
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Indarto mengatakan, pelaku diketahui bekerja sendiri dalam melaksanakan tindakan ini.
"Sekitar sore kemarin saya mendapat laporan sudah dapat diungkap, detailnya nanti Polda (Metro Jaya) yang akan rilis karena kasusnya ditangani oleh Polda. Pelakunya tunggal," ucap Kombes Indarto kepada era.id, Selasa (5/3/2019).
Berdasarkan pemeriksaan sementara, Indarto mengatakan, pelaku melakukan aksi ini karena permasalahan cinta segitiga. Namun, Indarto tidak menjelaskan secara rinci hal tersebut.
"Motifnya kemungkinan besar adalah cinta segitiga," katanya.
Penyebab kematian sampai saat ini masih dianalisis polisi. Namun, berdasarkan hasil autopsi di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, korban mengalami luka lebam di bagian kepala akibat benda tumpul.
"Sekilas tadi lukanya dibagian kepala. Sampai tadi malam (korban) masih di RS Polri," kata dia.
Sebelumnya, mayat pria tanpa identitas ditemukan terbungkus kantung plastik di tempat pembuangan sampah liar di Kampung Caman Raya Baru, Jakasampurna, Bekasi Barat. Meski tak wajar, tapi polisi tak menemukan luka-luka di jenazah itu.
Dari yang dilihat era.id, mayat pria itu terbungkus kantung plastik berwarna hitam, lalu dibungkus lagi di dalam karung. Tak hanya itu, mayat juga ditemukan dalam kondisi kaki terikat.
Lokasi mayat ditemukan di sebuah tempat pembuangan sampah liar yang di kelilingi kebun kosong. Lokasi persisnya ada di samping sebuah kali.
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Indarto bilang, penemuan awal mayat tersebut sekitar pukul 06.30 WIB oleh seorang warga. Namun, pihaknya baru mendapatkan laporan pada siang harinya.
Baca Juga : VIDEO: Penemuan Mayat dalam Kantong Plastik di Bekasi
"Tadi ditemukan sekitar pukul 06.30 WIB. Iya, mayat terbungkus dalam kondisi kaki terikat. Hingga saat ini identitas belum diketahui. Tadi kita lihat tidak ada luka-luka," ucap Kombes Indarto kepada era.id, Senin (4/3/2019) siang.