Metamorfosa, Gambaran Perjalanan Musik Nathania Jualim
Saat dihubungi era.id, Nathania menceritakan secara singkat tentang konsep musik dalam album yang turut menampilkan sejumlah musisi seperti drummer Echa Soemantri, bassis Fajar Adi Nugroho (Gugun Blues Shelter), celois Rachman Noor, kibordis Alice Grace, dan Yola Teodora yang menjadi vokal latar dan pengarah vokal ini. Sebuah album yang tentunya menjadi buah perkenalan akan musikalitas Nathania yang bermetamorfosis seiring ia menekuni karier bermusik.
“Pada dasarnya (album ini) ber-genre pop. Namun, karena album Metamorfosa ini menggambarkan perjalanan bermusik saya, tentunya ada sentuhan warna dari genre musik lain seperti jazz dan rock,“ ungkapnya kepada era.id, Kamis (14/3/2019).
Meski dikenal sebagai gitaris dan lebih sering tampil bermain akustik instrumental, namun di album mininya ini ia juga bernyanyi dan bermain gitar elektrik. Hal ini tentu juga dipenuhi oleh beberapa influence-nya yang cukup beragam. Namun di beberapa deretan gitaris yang ia dengarkan dan dikagumi, nama Depapepe, John Petrucci, Chuck Loeb, John Mayer, Ear Klugh, dan Jack Thammarat, adalah yang terdepan.
“Kalau referensi musik sendiri tentunya banyak ya, tidak hanya gitaris yang saya dengarkan,” sambung Nathania.
View this post on InstagramDari total lima lagu yang terdiri dari empat lagu instrumental dan satu lagu dengan lirik, Nathania Jualim menjagokan lagu berjudul Menatap Matahari yang dianggap cocok untuk dijadikan single. Menurutnya lagu ini bercerita mengenai semangat untuk menggapai sebuah impian.
“Menatap Matahari menggambarkan semangat dan keyakinan seseorang untuk berani melakukan segala sesuatu yang diyakini olehnya, yang menjadi mimpinya walaupun nampaknya mustahil, namun ia percaya bahwa akan selalu ada penyertaan dari Sang Pencipta dan orang-orang di perjalanan hidupnya,” tambahnya.
Ia juga berharap musiknya dapat diterima dan menjadi inspirasi buat mereka yang mendengarkannya siapa pun tanpa terkecuali.
“Semoga musik saya dapat didengar dan dinikmati banyak orang, dan juga dapat menginspirasi berbagai kalangan, baik musisi ataupun nonmusisi; baik di Indonesia maupun di luar Indonesia.“