Kupang yang Begitu Istimewa Bagi Jokowi
Sesaat sebelum Jokowi tiba, para pendukung Jokowi yang berdatangan dihibur dengan musik, permainan alunan musik sasando, dan stand up comedy dari atas panggung.
Tengah hari bolong, tepat di bawah terik matahari bersuhu 30 derajat celsius, tak menyurutkan para pendukung berkumpul di lapangan. Sebagian dari mereka juga sedia membawa payung dari rumah. Malah, sebagian lagi memakai helm karena enggak bawa payung.
Kampanye Jokowi di Kupang. (Foto: Tim dokumentasi Jokowi-Ma'ruf)
Saat Jokowi tiba di panggung, dia mengenakan kemeja putih, serta mengenakan topi abu-abu. Dia naik ke atas panggung didampingi oleh istrinya, Iriana Widodo, yang juga memakai topi berwarna merah muda.
Jokowi maju ke podium, bagian depan panggung. Ia sempat menyapa para pendukungnya dengan berbahasa NTT.
"Hari ini saya sangat berbahagia sekali, sangat senang sekali, karena bisa hadir di Nusa Tenggara Timur," kata Jokowi di lokasi, Senin (8/4/2019).
Kupang menjadi tempat spesial di mata Jokowi. Selama dirinya jadi presiden hampir lima tahun ini, cuma Kupang yang didatangi oleh Jokowi sebanyak delapan kali.
"Yang (tempat) lain paling saya kunjungi dua atau tiga kali, di sini sudah delapan kali. Karena apa coba? Karena saya cinta NTT," seru Jokowi disambut sorak para relawan.
Cinta Jokowi kepada Kupang bukan rayuan gombal. Dia membawa bukti tentang pencanangan pembuatan tujuh bendungan di sini. Bendungan tersebut di antaranya Raknamo Rotiklot, Napun Gete, Temef, Mbay, Manikin, dan Kolhua.
"Yang lain paling paling dapat satu bendungan, dapat dua, paling banyak di sini ada tujuh bendungan karena air merupakan kunci pertumbuhan ekonomi di NTT,"
"Dengan air, kita semuanya bisa bercocok tanam apapun setuju? Bisa nanam jagung, singkong, bisa nanam padi karena sawahnya memerlukan air," tutur mantan Gubernur DKI tersebut.
Seperti dalam kampanye sebelumnya, Jokowi juga menjelaskan program-programnya yang bakal dilakukannya pada masa pemerintahan selanjutnya. Dia menyinggung soal tiga kartu saktinya yaitu Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah, Kartu Sembako, dan Kartu Pra-Kerja.
"Tapi, bapak dan ibu sekalian, kartu ini baru akan keluar tahun depan karena ini adalah programnya capres. Dianggarkan dulu, baru keluar tahun depan. Nah, sekali lagi, siapa yang setuju tiga kartu ini tunjuk jari yang tinggi," lantangnya.
Usai berorasi, Jokowi memberikan kenang-kenangan kepada pendukung yang hadir. Jokowi melempar topi yang dikenakannya ke arah lautan relawan. Selain topi, Jokowi juga membagi-bagikan kaos bergambar muka dirinya dan Ma'ruf Amin sebelum meninggalkan lokasi kampanye.