Refleksi Willy Dalam Tiap Malamku Hanya UntukMu
Hal itulah yang coba diutarakan oleh Willy, solois rock yang sudah lama bergelut di industri musik Indonesia. Setelah banyak berkecimpung mencari kehidupan dunia, Willy merasa Ramadan adalah waktu yang tepat untuk meluangkan sisi spiritualnya dengan siraman rohani.
“Lagu ini saya tulis sebagai rasa kerinduan yang sangat besar kepada Tuhan yang menciptakan saya," terang Willy kepada era.id, Rabu (8/5/2019).
Cerita dalam lagu ini terinspirasi oleh kisah hidup Willy sendiri yang sebelumnya malang melintang di industri musik nasional, baik sebagai solois maupun dalam grup band yang memainkan genre musik rock sampai punk. Walaupun pernah bersinggungan dengan musik keras, Willy merasa kehampaan dalam dirinya sehingga ia mencari cara untuk membuat rohaninya penuh dengan rasa rahmat dan tawakal kepada Sang Penciptanya.
"Lirik di lagu ini saya tulis untuk mengingatkan saya agar tidak lupa beribadah dan menyembah Allah setiap waktu," jelas Willy menambahkan.
Bagi Willy, single ini merupakan hasil dari penantiannya yang tertunda selama satu tahun. Komposisi alunan pop yang dibawakan dengan warna vokal rock Willy, plus dibalut dengan syair yang cukup mudah dicerna.
Proyekan ini berawal kala dua ulama besar Sayid Gamal Yahya, pemilik majelis Assyahadatain di Cirebon dan Habib Abdurrahman Bin Thoher, ulama besar majelis Al Musyahadah di Kebon Nanas Jakarta Timur, yang mencari seorang penyanyi untuk membawakan lagu-lagu miliknya yang bernuansa Islami. Akan tetapi di tengah jalan, Habib Abdurrahman mempercayakan Willy untuk membuat lagu Islami sendiri karena menurutnya Willy mampu dan bisa menciptakan karya musik Islami.
Melalui label Cadaazz Pustaka Musik, single ini mulai dilepas di awal bulan Ramadan kemarin. Baik Cadaazz Pustaka Musik dan Willy berharap lirik lagu Tiap Malamku Hanya UntukMu ini bisa menginspirasi dan mengajak kita semua untuk selalu berbuat baik.
"Semoga teman dan orang-orang yang mendengarkan lagu ini juga tergerak untuk beribadah kepadaNya," terang Willy.
Single ini bisa dinikmati pecinta musik Islami di Indonesia lewat video klipnya di akun YouTube Cadaazz Pustaka Musik. Sementara untuk streaming-nya, di beberapa kanal digital seperti JOOX, Itunes, Spotify, Google Music, Amazone, Juke, Deezer akan dirilis dalam waktu dekat.