Rumput Manila, Si Hijau Pekat untuk GBK
Berdasarkan informasi dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, rumput lapangan sepak bola di Stadion GBK adalah zoysia matrella atau sering disebut rumput manila. Rumput jenis itu tumbuh dan berkembang di wilayah Asia, berdaun runcing, elastis, berwarna hijau pekat, rigiditas rapat dan akar yang kuat.
Rumput manila dipilih untuk memaksimalkan sistem drainase Stadion GBK agar pertandingan tidak terganggu meski diguyur hujan. Rumput dengan harga sekitar Rp80.000 hingga Rp90.000 per meter persegi itu harus disiram setiap hari dan diberi pupuk, serta harus dipangkas tidap dua pekan sekali.
Jadi enggak sabar menyaksikan laga perdana yang digelar di Stadion GBK. Rumputnya semakin berkualitas, drainase juga sudah diperbarui, semoga enggak ada lagi cerita aliran bola terganggu karena lapangan tergenang air hujan ya.
(Stadion Utama Gelora Bung Karno/sumber foto: Facebook Love GBK)
Stadion GBK akan diresmikan Presiden Joko Widodo pada Minggu (14/1/2018) sore. Setelah peresmian, Jokowi dijadwalkan langsung menyaksikan laga persahabatan antara Timnas Indonesia vs Islandia.
Melalui akun Facebook-nya, Jokowi menyampaikan kebanggaan pada wajah Stadion GBK yang direnovasi untuk perhelatan Asian Games 2018.
“Inilah wajah Stadion Utama GBK yang baru, kapasitas 80.000 penonton dengan kualitas kursi lebih bagus dengan jenis satu kursi (single seat) dan lipat (flip up) yang telah memenuhi standar aksesibilitas evakuasi,” tulis Jokowi dalam akun Facebooknya, seperti dikutip era.id.
Setiap kursi di dalam Stadion Utama GBK mampu menahan beban hingga 250 kilogram dan tidak mudah rusak jika terjadi aksi vandalisme. Stadion ini juga sudah memenuhi standar FIFA dalam hal keamanan dan kondisi darurat karena seluruh penonton dapat meninggalkan stadion dalam waktu 15 menit.
Soal pencahayaan, Stadion Utama GBK akan diterangi lampu 3.500 lux, atau tiga kali lebih terang dari sebelumnya tapi 50 persen lebih hemat karena menggunakan LED. Sistem pencahayaan Stadion GBK juga terintegrasi dengan sistem tata suara berkekuatan hingga 80.000 watt PMPO.
“Dengan tata suara seperti itu, lagu kebangsaan Indonesia Raya yang dinyanyikan pada upacara pembukaan nanti akan terdengar lebih dramatis,” demikian dikutip dari Facebook Jokowi.
Renovasi Stadion Utama GBK dikerjakan sejak Agustus 2016 dengan anggatran mencapai Rp769 miliar. (Ayundayani Rosadi)