Melihat Rekor Transfer Harry Maguire dari Kacamata Solskjaer
Dilansir Metro, Selasa (6/8/2019), Ole menjelaskan pada media massa, alasan utama mengapa ia amat menginginkan tanda tangan Maguire adalah jiwa kepemimpinan yang dimiliki Maguire. Musim lalu, Ole berkali-kali mengkritik situasi ruang ganti MU yang tak stabil akibat tak ada sosok yang jadi panutan. Ole menyebut Maguire sebagai kapten potensial MU di masa depan.
Alasan kedua, sebagaimana yang Ole pernah katakan musim lalu, ia mencari bek tengah dengan pengalaman domestik dan internasional yang luas. Maguire terlihat sebagai pilihan tepat. Sejak tampil di Piala Dunia 2018, Maguire selalu jadi pilihan utama pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate. Di Liga Primer Inggris, Maguire telah catatkan lebih dari seratus penampilan.
Ketiga, Ole menuturkan alasan: Harry adalah salah satu bek tengah terbaik yang bermain hari ini ... Dia mampu membaca permainan dengan sangat baik. Ia adalah pemain dengan ketenangan yang luar biasa. Kehadirannya di titik tengah jantung pertahanan akan membawa kekuatan luar biasa bagi barisan pertahanan.
Ole dan Maguire (Instagram/manchesterunited)
Teater mimpi
Dalam sebuah wawancara, Maguire mengatakan, tak butuh waktu lama baginya untuk menyambut mimpi bergabung dengan skuat di Theater of Dream. "Ketika Manchester United datang mengetuk pintu Anda, itu adalah peluang yang luar biasa," katanya.
"Dari percakapan saya dengan Ole, saya senang dengan visi dan rencana yang dia miliki untuk tim. Jelas, Ole membangun tim untuk memenangkan piala. Saya sekarang berharap untuk bertemu rekan satu tim baru saya dan memulai musim."
Maguire menandatangani kontrak selama enam tahun di Old Trafford dengan opsi perpanjangan satu tahun. Dengan angka yang disepakati, pemain 26 tahun ini melampaui rekor transfer bek yang sebelumnya dipegang Virgil Van Dijk.
Januari 2018, Liverpool menebus Van Dijk dari Southampton dengan nilai 75 juta euro. Van Dijk sendiri telah berkomentar soal rekor yang dipecahkan Maguire. Kepada Maguire, Van Dijk 'menyerahkan' beban yang selama ini ia bawa sebagai bek termahal.
"Saya berharap yang terbaik untuk Maguire. Ini (transfer) adalah hal yang biasa dalam pasar jual beli pemain. Akan ada waktu untuk semua hal ini (rekor) dipecahkan yang lain. Yang jelas, tak pernah mudah menjadi pemain termahal di dunia," tuturnya dikutip liverpoolecho.co.uk.
Bagi MU, Maguire menjadi pembelian ketiga di jendela transfer musim panas, setelah mereka mendatangkan sayap Swansea City, Daniel James dan bek sayap bertalenta milik Crystal Palace, Aaron Wan-Bissaka.