PKS dan Partai Demokrat Tak Diundang di Kongres PDIP

Jakarta, era.id - PKS dan Partai Demokrat tak diundang pada Kongres V PDI Perjuangan di Bali. Karangan bunga dari mereka pun tak tampak di sekitar Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, Bali, tempat kongres digelar.

Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan, partai politik yang diundang dalam kongres ini adalah mereka yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Kerja. Koalisi ini adalah gabungan partai politik pendukung Joko Widodo-Ma'ruf Amin di Pemilu 2019. Ada 10 partai politik yang tergabung di sana dan PDIP memimpin koalisi ini.

"Skala prioritas yang diundang adalah parpol KIK. Kebetulan juga sudah beberapa lama kami belum bertemu bersama-sama pascapilpres. Maka ini PDIP mengundang sekaligus juga menjadi forum silaturahmi dengan seluruh parpol KIK," kata Hasto kepada wartawan di Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, Kamis (8/8/2019).

PKS dan Partai Demokrat adalah bagian dari Koalisi Indonesia Adil Makmur yang merupakan pendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Pemilu 2019. Mereka adalah rival dari Jokowi-Ma'ruf. Selain PKS dan Partai Demokrat, Prabowo-Sandiaga didukung Partai Gerindra, PAN dan Partai Berkarya (tak lolos parlemen).

Namun, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan diundang ke kongres ini. Kata Hasto, Prabowo diundang sebagai tokoh bangsa, sementara Zulkifli Hasan diundang karena jabatan ketua MPR melekat padanya.

Hasto mengatakan, Prabowo dipastikan hadir, sedangkan Zulkifli Hasan tak hadir karena melaksanakan ibadah haji. Meski diundang sebagai ketua MPR, tapi ketidakhadirannya diwakilkan Sekjen PAN Eddie Soeparno. 

Sementara, tak seluruh ketua umum partai Koalisi Indonesia Kerja hadir. Adalah Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang tak hadir. Kursinya diberikan kepada Sekjen PKB Hanif Dhakiri. 

"Pak Airlangga (Ketua Umum Partai Golkar) dengan penuh semangat hingga membawa lima orang, Pak Surya Paloh (Ketua Umum Partai NasDem) tiga orang. Kemudian Pak Muhaimin (Ketua Umum PKB) Iskandar izin," kata dia. 

"Pak Suharso (Ketum PPP) menyatakan hadir dengan sekjennya, demikian Pak Harry Tanoe (Ketua Umum Partai Perindo), dan Pak OSO (Ketua Umum Partai Hanura)," imbuhnya.

Kongres V PDIP ini dihadiri oleh belasan ribu kader dan dibuka oleh Presiden Joko Widodo kemudian dilanjutkan dengan pidato politik dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Kongres ini akan mengukuhkan Megawati Soekaroputri jadi ketua umum PDIP periode 2019-2024, serta memutuskan arah politik partai lima tahun ke depan.

Tag: sekjen pdi perjuangan hasto kristiyanto pks partai demokrat