Mari Memulai Bisnis Roti Cita Rasa Eropa

Jakarta, era.id - Membuka usaha bakery yang membawa cita rasa otentik khas eropa jadi peluang besar. Chef Vidya Listyanova dari Bandung berbagi tips sukses mengelola kualitas roti jika kamu ingin berbisnis di bidang ini.

Dalam workshop baking demo Sriboga Bakery & Pastries Fiesta di Grand Asrilia Hotel, Jalan Pelajar Pejuang, Lengkong, Kota Bandung, belum lama ini, Vidya mengungkap: Mengolah roti eropa dengan bahan terbaik, seperti yang digunakan oleh resto ternama adalah langkah tepat.

"Karena bahan dasar dari roti ternyata sangat berpengaruh, sehingga menghasilkan roti enak namun bisa dijual dengan harga terjangkau," katanya kepada era.id, Minggu (1/9/2019).

Tepung premium yang digunakan bisa kita dapatkan dengan mudah saat ini. Vidya juga memberikan pemahan sederhana dalam penggunaan tepung premium. Dengan pemahaman ini, kita akan menguasai pembuatan roti berkualitas macam Baguette, Bagel, Pretzel atau Focaccia khas Eropa.

"Kita bisa mendapat protein hingga 12 persen, sehingga roti bisa mengembang dengan sempurna. Biasanya roti eropa yang dihasilkan seperti Croissant, Scone, Sourdough dan masih banyak jenis roti eropa lainnya."

Vidya juga mengingatkan untuk mencari tepung roti dengan partikel butiran yang halus untuk menciptakan adonan lembut dan bervolume. "Nah, ini merupakan rahasia menghasilkan roti Eropa terbaik, seperti yang sering kita temukan di toko kue ternama seperti J.Co atau brand ternama lainnya."

Pahami resep

Lebih lanjut, Vidya menuturkan, mendapatkan resep sempurna adalah hal utama. "Buat yang sudah pernah mengikuti kursus membuat roti, peluang usaha menjual roti eropa sangatlah besar. Dia cukup memadukan ilmunya dengan bahan berkualitas yang saat ini bisa didapat."

"Tapi buat yang memang baru berkecimpung, sangat perlu mengikuti pelatihan, baking demo agar mendapat skill membuat roti eropa dengan cita rasa otentik,"papar Vidya.

Menjelaskan seberapa besar peluang usaha bakery di Indonesia, Distribution Channel Manager Sriboga Flour Mill, Sugeng Sudrajat mengatakan, pengusaha yang berkecimpung dalam dunia pastry dan bakery setiap tahunnya semakin bertambah.

"Untuk Jawa Barat sendiri, kami merangkul UKM setiap tahunnya dan tahun ini perkembangnya semakin melesat sampai 35 persen," ungkap Sugeng dalam acara tersebut.