Polisi: Informasi Rekan Intelijen Tak Ada Lagi Unjuk Rasa
Arus lalu lintas di jalan depan gedung DPR, Jalan Gatot Subroto, sudah dibuka lagi setelah ditutup selama beberapa hari.
Kasubdit Gakum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP M. Nasir mengatakan, dibukanya jalur ini lantaran informasi yang didapat dari Intelejen, tak lagi ada aksi demonstrasi.
"Tidak ada (penutupan jalan), kita menutup jalan itu karena situasi seperti unjuk rasa yang sudah diterima melalui rekan intelijen," ucap Nasir di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (3/9/2019).
Nasir menerangkan, penutupan akses jalan yang menuju Jalan Gatot Subroto itu, dilakukan ketika terjadi demonstrasi yang dinilai berpotensi menggangu arus lalu lintas.
"Kalau demo besar itu baru ditutup, event seperti itu kan sudah enggak ada, jadi ya sudah tidak perlu ditutup," tutur Nasir.
Aksi demonstrasi yang terjadi beberapa hari berujung rusuh dan bentrok antara massa dan aparat. Sejumlah fasilitas umum pun rusak dan terbakar akibat kerusuhan ini.
Sementara, sejumlah aparat masih berjaga-jaga di dalam gedung DPR. Mereka berjaga sampai waktu yang belum ditentukan.
Beberapa waktu lalu, sejumlah ruas jalan di sekitar Kompleks DPR ditutup karena ada demonstrasi, di antaranya:
1. Jalan Gatot Subroto yang mengarah ke Slipi ditutup di bawah flyover Ladokgi, diarahkan ke Gerbang Pemuda
2. Jalan Gerbang Pemuda arah kiri ke Jalan Gatot Subroto ditutup, diputar balik ke Gerbang Pemuda di kolong Ladokgi atau lurus ke Jalan Gatot Subroto arah timur atau ke Bendungan Hilir
3. Jalan Gerbang Pemuda arah ke kiri ditutup, dibelokkan ke kiri ke arah Jalan Asia Afrika ke Jalan Senayan dan Jalan Pakubuono
4. Jalan Asia Afrika ke barat bisa lurus ke Jalan Tentara Pelajar atau ke arah Jalan Gerbang Pemuda lalu putar balik di bawah Ladokgi
5. Jalan Tentara Pelajar dari arah Manggala Wanabakti di Traffic Light Palmerah diluruskan ke Permata Hijau dan Kebayoran Lama dan belok kiri ditutup
6. Jalan Tentara Pelajar pojok Manggala Wanabakti, Jalan Gatot Subroto ditutup untuk mencegah lawan arus dan putar balik kendaraan