Sejumlah Politikus Mulai Berdatangan ke Istana Kepresidenan
Di antaranya adalah politikus Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita. Agus merupakan anggota DPR RI periode 2014-2019 yang menggantikan Idrus Marham sebagai Menteri Sosial di Kabinet Kerja I. Idrus dicopot dari jabatannya karena terjerat kasus korupsi PLTU Riau-1.
"Saya dipanggil jam 22.30 WIB. Enggak (tahu), saya belum tahu dipanggil untuk apa," kata Agus yang juga menggunakan pakaian putih hitam di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (22/10/2019).
Agus Gumiwang (Tasya/era.id)
Berselang 15 menit setelah Agus Gumiwang datang, Anggota DPR RI periode 2019-2024 dari Fraksi PDIP Juliari Peter Batubara juga datang ke Istana Kepresidenan. Juliari adalah wakil bendahara umum partai berlambang banteng ini. Dia tampak melambaikan tangan ke kamera saat datang.
Juliari Peter Batubara (Wardhany/era.id)
Kemudian pukul 10.15 WIB, mantan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya yang merupakan utusan Partai NasDem juga hadir di Istana Kepresidenan.
Siti tak bicara apapun sebelum masuk ke dalam untuk berbincang dengan Presiden Jokowi. Dia hanya melambaikan tangan kepada awak media dan bergegas masuk ke dalam Istana Kepresidenan.
Siti Nurbaya (Wardhany/era.id)
Sebelumnya, pagi ini sejumlah tokoh datang ke Istana Kepresidenan. Di antaranya, Sri Mulyani dan politikus Partai NasDem Syahrul Yasin Limpo.
Kemarin, sejumlah tokoh dipanggil ke Istana. Mereka datang menggunakan kemeja putih, hanya Tito Karnavian yang menggunakan pakaian kerjanya sebagai Kapolri.
Di antaranya yang hadir ke Istana Negara, kemarin adalah mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD. Lalu, Bupati Minahasa Selatan Christiany Eugenia Tetty Paruntu, yang belakangan disebut datang ke Istana untuk bertemu Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
Selanjutnya adalah CEO Gojek Nadiem Makarim yang menyatakan siap membantu Jokowi di pemerintahan ke depan. Lalu, ada bos Mahaka Grup Erick Thohir, yang jadi ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf waktu Pemilu 2019. Serta, bos Net TV Wishnutama yang katanya diminta Jokowi untuk membantu mengembangkan kreativitas bangsa. Kemudian, Ketum Partai Golkar Pak Airlangga Hartarto yang juga mantan Meteri Perindustrian kabinet Kerja I.
Serta rombongan, mantan Mensesneg Pratikno, mantan staf khusus Presiden Nico Hardjanto, dan Komisaris Utama PT Adhi Karya Fadrjoel Rachman. Dan, rombongan terakhir Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan politikus Partai Gerindra Edhy Prabowo. Usai pertemuan dengan Presiden, Prabowo menyatakan dia diminta Jokowi untuk membantu pemerintah di bidang pertahanan.
Berdasarkan pemaparan Mahfud MD, rencananya, para calon menteri ini bakal diperkenalkan kepada publik pada Rabu, 23 Oktober 2019.