Pisah Sambut Nila F Moeloek untuk Menkes Terawan

Jakarta, era.id -

Ambil seikat bunga melati

Bunga indah mekar berseri

Selamat bertugas bapak menteri

Teruskan perjuangan sehatkan negeri

Ini adalah sebait pantun yang disampaikan oleh mantan Menteri Kesehatan Nila F Moeloek untuk menyambut Menteri Kesehatan dari Kabinet Indonesia Maju Terawan Agus Putranto.

Pantun ini dibacakan Nila di hadapan Terawan dan sejumlah tamu undangan serta pejabat eselon Kementerian Kesehatan, dalam acara pisah sambut dan serah terima jabatan.

Dalam sambutannya, Nila F Moeloek sudah lama mengenal Terawan yang merupakan mantan Kepala Staff Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto, Jakarta. Nila mengatakan, dirinya kini harus memanggil Terawan dengan julukan baru.

"Saya sudah lama kenal dokter Terawan. Kini saya harus panggil Pak Menteri," kata Nila mengawali sambutannya dalam acara yang digelar di Auditorium Siwabessy, Gedung Kemenkes, Jakarta Pusat, Kamis (24/10/2019) malam.

Nila juga sempat memaparkan sejumlah pencapaian kinerjanya. Termasuk sejumlah program kerja yang sudah dilakukannya, seperti mengirim tenaga kesehatan ke pelosok nusantara. Selain itu, kepada para mantan karyawannya untuk terus menjaga instansi tempat mereka bekerja.

"Ini yang saya suka sekali sampaikan di Kementerian Kesehatan. Tetap jaga diri, jaga teman, jaga Kementerian Kesehatan," ujarnya sambil tersenyum.

Nila juga sempat meminta maaf seringkali mengajak cucunya ke ruangan di kantornya untuk bermain. Namun, dia berkelakar, Terawan tak perlu khawatir bila ruangan yang kelak ditempatinya itu bakal kotor.

Sebab, suami Nila, Faried Anfasa Moeloek sudah membantu dirinya membersihkan ruangan itu sebelum ditempati Terawan. "Saya suka membawa cucu saya ke ruangan saya, dan mengotori ruang menteri tapi sudah dibersihkan Pak Menkes. Jadi jangan khawatir, Pak," ujarnya.

Tak hanya berkelakar soal sering mengajak cucunya ke ruangannya, Nila juga mengaku selepas pensiun jadi menteri dan digantikan Terawan, kini dirinya punya waktu lebih untuk sarapan dan makan siang bersama suaminya.

Selain itu, dia juga menyampaikan pengalaman lucunya karena pernah dikunci di luar kamar oleh sang suami. "Terima kasih juga kepada Pak Moeloek yang bersabar karena selalu ditinggal oleh saya sampai pernah suatu hari saya dikunci tidak bisa masuk kamar," ungkapnya sambil tertawa.

"Tapi saya bilang, beliau bukan lupa sama saya tapi dia lupa, karena dia mau aman, dia kunci kamarnya," imbuhnya.

Terawan sampaikan pesan Jokowi

Setelah Nila F Moeloek menyampaikan perpisahannya, giliran Terawan menyampaikan beberapa pengarahan kepada karyawan Kemenkes. Dalam sambutannya dia menyampaikan beberapa pesan dari Presiden Joko Widodo yang sudah diamanatkan pada dirinya.

Ada dua hal yang disinggung oleh Terawan, yaitu perihal penurunan angka stunting dan pengelolaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

"Ada dua isu, pertama stunting dan masalah JKN. Jadi saya mohon izin dulu pada kepala BPJS, ini jadi arahan langsung dari Bapak Presiden. Jadi harus saya sampaikan dengan penuh sukacita," ungkap Terawan.

Selain soal dua hal yang jadi poin utama tersebut, mantan Kepala RSPAD Gatot Subroto, Jakarta ini juga menyampaikan dua hal penting lainnya yang diminta Jokowi untuk dituntaskan, yaitu soal harga obat yang tinggi dan rendahnya penggunaan alat kesehatan buatan dalam negeri.

Dihadapan para undangan yang hadir dalam acara itu, Terawan juga mengaku dirinya kini masih tak percaya mendapatkan mandat sebagai Menteri Kesehatan. Dia kini juga masih sering melamun, karena harus pensiun dari kesatuan TNI.

"Berhenti jadi tentara itu, saya rasanya seperti orang ngelamun terus. Saya dengan istri melamun terus karena saya harus berhenti jadi tentara yang saya rintis dari pangkat Letnan Dua di pasukan sampai saya menjadi Letnan Jenderal," kata dia.

Selain itu, Terawan juga sempat menggoda salah satu ajudan Nila F Moeloek yang berasal dari TNI. "Saya makanya kenal baik dengan ajudan ibu, Asih. Dari beliau Kapten balok tiga saya sudah Letnan Kolonel. Saya sudah Letnan Jenderal dia masih balak tiga, ibu," ujarnya.

"Jadi saya sangat terharu, begitu setianya dia dengan pangkat kapten," imbuhnya diiringi tawa tamu undangan.

Sama seperti Nila, usai menyampaikan kata sambutannya di hadapan tamu undangan, Terawan kemudian menyampaikan pantunnya.

Telah datang dokter serdadu

Bawa senjata tanpa peluru

Siap bekerja setiap waktu

Sehat rakyat Indonesia Maju

Tag: kesehatan menkes dokter terawan