Sandi Mau Sekolah Libur Saat Asian Games
This browser does not support the video element.
"Salah satu opsi yang sangat dimungkinkan adalah libur sekolah. Itu digeser pas Asian Games, murid-murid yang diliburkan itu diberikan tugas untuk meliput Asian Games atau belajar dari acara itu," ungkap Sandi di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (26/1/2018).
Sandi ingin Jakarta bisa memanfaatkan momentum Asian Games ini. Apalagi Indonesia sebagai tuan rumah, yang mungkin hanya terjadi setiap 40 tahun sekali.
"Presiden cerita, di China bukan hanya diliburkan malah. Ada program pemerintah untuk mengatur agar kotanya tak terlalu terbebani pada Asian Games," tuturnya.
Selain itu, jam kerja untuk karyawan kantor, PNS maupun swasta juga akan diatur. Untuk mengantisipasi kemacetan. Rencananya hari ini, Sandi akan melihat hasil simulasi dan tes event. Seperti aktivitas kendaraan umum, dan intensitasnya. Setelah itu baru dirumuskan kebijakan berdasarkan data tersebut.
Pemprov DKI beserta penyelenggara Asian Games juga berencana merekayasa transportasi pada saat test event Februari mendatang.
"Jadi, kita pastikan test event ini, bahwa traffic selama Asian Games ini bisa terkendali dengan baik. Dan kita berharap bahwa dengan test event ini, bisa mempersiapkan lebih final lagi," pungkasnya.
Beberapa waktu lalu, Sandi melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo, Menko Pembangunan Kemanusiaan dan Kebudayaan Puan Maharani dan Ketua Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (INASGOC) Erick Thohir, di Senayan, Jakarta. Mereka membicarakan beberapa opsi untuk membantu pelaksanaan Asian Games.