Medina Zein Bakal Direhab 3 Bulan
“Medina Zein diputuskan akan meilaksanakan rehabilitasi terhadap yang bersangkutan,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes. Pol. Yusri Yunus di Halaman lobby Polda Metro Jaya, Jumat (3/1/2020).
Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya, Medina Zein terbukti bersalah karena telah mengkonsumsi narkotika. Namun akhirnya menjalani rehabilitasi, karena Medina Zein setelah dilakulan pengecekan rambut, ia positif menggunakan narkotika jenis amfetamin.
Pihak kepolisian telah menetapkan Medina Zein menjadi tersangka. Dan masih menjalani proses penyedikan lanjutan. “Iya mulai tanggal 3 Januari 2020 ini direhabilitasi. Kita akan terus pantau kondisinya,” ucap Yusri.
Rehabilitasi Medina Zein ini akan dijalani selama tiga bulan ke depan di Lembaga Pendidikan Polri, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
"Dalam kurun waktu 3 bulan akan direhabilitasi tapi akan dilihat dari situasi akan bertambah atau berkurang (masa rehabilitasinya) tergantung tim di sana," ungkap Yusri.
Medina Zein terlibat kasus narkoba dari pengembangan kasus Ibra Azhari, yang merupakan iparnya. Dia ditangkap di salah satu Rumah Sakit di wilayah Jakarta Selatan, pada Sabtu, 28 Desember.
Dalam penangkapan ini, telepon genggam Medina disita polisi. Dari alat bukti ini, muncul indikasi sejumlah orang memiliki keterkaitan dalam kasus narkoba ini. Bahkan, di antaranya konon dari kalangan selebriti.