Dukung Novel American Dirt, Oprah Winfrey Dikecam 82 Penulis
Dikutip dari berbagai sumber, novel American Dirt banyak ditemukan kekeliruan data. Novel itu menceritakan tentang cobaan seorang wanita Meksiko yang harus meninggalkan hidupnya dan melarikan diri sebagai imigran ke Amerika Serikat (AS) bersama putranya.
"Seperti yang banyak pembaca ketahui, ada banyak protes terkait novel American Dirt. Termasuk penulis dan pemikir dari Amerika Latin tentang kerumitan kisah imigrasi dan banyaknya kekeliruan data yang ada di dalam novel," tulis sebuah surat terbuka untuk novel itu, Senin (3/2/2020).
Dilansir dari LA Times, pihak penerbit mengaku novel terbitannya ini menceritakan kisah seseorang migran.
"Kami dengan cermat mendengarkan percakapan yang terjadi di sekitar novel. Novel American Dirt mengajukan pertanyaan, 'Seberapa jauh seorang ibu akan pergi untuk melindungi putranya'. Karyanya juga berusaha berempati dengan sesama manusia yang berjuang untuk menemukan keselamatan di dunia yang tidak aman," ungkap pihak penerbit.
Menurutnya, novel American Dirt mengajukan pertanyaan, "Seberapa jauh seorang ibu akan pergi untuk melindungi putranya." Karya tersebut berusaha berempati dengan sesama manusia yang berjuang untuk menemukan keselamatan di dunia yang tidak aman.
American Dirt ditulis dari sudut pandang seorang ibu bernama Lydia. Ia dan putranya yang berusia 8 tahun, Luca, melarikan diri dari rumah mereka di Acapulco, Meksiko, setelah kartel membunuh anggota keluarganya.
Para kritikus menyatakan novel American Dirt penuh dengan stereotip ofensif. Artinya, cerita dalam novel ini mengandung unsur diskriminatif. Novel ini diduga sudah melakukan eksploitatif dan banyak data yang tidak akurat. Penulis Jeanine Cummins dianggap terlalu berlebihan mengeksplorasi trauma dan budaya Meksiko.
Walau banyak dikecam masyarakat termasuk penulis latin. Sejumlah seleb Hollywood turut mendukung dan memuji novel ini. Mereka adalah Oprah Winfrey, Salma Hayek, sampai bintang serial televisi Jane the Virgin, Gina Rodriguez
"Para penulis Latin keberatan dengan novel karya Cummins yang di masa lalu diidentifikasi sebagai 'putih'," ujar Direktur Perpustakaan Umum McAllen, yang berada di perbatasan AS-Meksiko, Kate Horan, dilansir dari Guardian.
Usai rilis, Oprah Winfrey memasukkan novel American Dirt sebagai salah satu daftar bacaan bulan ini. Oprah pun mendapat kecaman karena mempromosikannya, sama halnya dengan Salma Hayek, dan Stephen King.