Syuting Avatar dan Matrix 4 Ditunda Karena Korona
Walt Disney mengumumkan terkait penundaan syuting film Avatar di Selandia Baru padahal film tersebut dijadwalkan rilis Desember 2021 mendatang.
Sementara untuk sekuel kedua akan dirilis pada Desember 2023, disusul sekuel ketiga Desember 2025, dan ditutup sekuel keempat Desember 2027.
Dilansir dari The New Zealand Herald Rabu (18/3/2020), sutradara James Cameron mengatakan bahwa pembuatan film fiksi ilmiah itu ditunda hingga pandemi korona berakhir. Sementara produser Jon Landau mengkonfirmasi untuk biaya produksi telah menelan biaya sebesar 1,65 miliar Dolar atau Rp25,1 triliun.
"Kami telah menunda itu. Kami memiliki rencana sejak akhir pekan lalu. Kami juga membuat keputusan untuk menunda dan terus bekerja di Los Angeles," ujar Landau.
Landau juga mengatakan bahwa ia tak tahu sampai kapan kru akan bekerja kembali.
"Aku tidak bisa memberimu jawaban. Jika aku bilang kami menunda sampai dua minggu itu berarti aku berbohong," ujar Landau.
"Kami berada di tengah-tengah krisis global dan ini bukan tentang industri film. Saya pikir semua orang perlu melakukan sekarang apa pun yang dapat kita lakukan, seperti yang kita katakan di sini, untuk meratakan kurva (virus korona)," lanjutnya.
Selain itu, produser Warner Bros memutuskan untuk menunda produksi film The Matrix 4 karena pandemi korona yang terus menyebar keseluruh dunia.
Dilansir dari Variety, Rabu (18/3/2020), produksi film sudah dimulai sejak Februari di San Francisco, Amerika Serikat. Minggu ini pihak produksi berencana untuk melanjutkan syuting di Berlin, Jerman.
Namun, akibat virus korona yang terus mewabah dan adanya aturan yang diberlakukan Amerika Serikat terkait pembatasan perjalanan ke Eropa, maka syuting film tersebut ditunda sementara.
Demi keselamatan semua kru dan pemain, produser menunda hingga waktu yang belum ditentukan. Studio Warner Bros menargetkan film ini akan rilis di tahun 2021.