Mobil Dinas Luhut Dicek Cegah Penyadapan

This browser does not support the video element.

Jakarta, era.id - Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) memeriksa mobil dinas dan ruangan kerja Menteri Koordinator Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan. Alasan pemeriksaan untuk antisipasi adanya alat penyadap yang terpasang di sekitar Purnawirawan TNI tersebut.

"Ya, setiap beberapa bulan ruangan itu disterilkan. Termasuk mobil dan rumah," ujar Luhut sambil tersenyum, Selasa (6/2/2018).

Pemeriksaan yang berlangsung dari pukul 10.00 WIB-11.30 WIB ini merupakan permintaan Kemenko Maritim. Dari hasil pengecekan empat anggota BSSN, di mobil dinas Toyota Lexus hitam berpelat R 19 dan ruang kerja Luhut di lantai tiga Kemenko Maritim aman dari gangguan siber. 

Menurut Luhut, pemeriksaan ini bagian dari prosedur. Dilakukan rutin sejak 2014 hingga saat ini. Terkait pemberitaan yang menyebutkan Luhut digeledah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dia mengaku tidak ada ambil pusing.

"Enggak ada. Itu SOP (Standar Operasional Prosedur). Bukan hanya saya," lanjut Luhut santai.

Staf Khusus Menko Maritim Atmadji Sumarkidjo yang ditemui di lokasi sama juga membantah jika Luhut digeledah KPK. Dia menjelaskan hal itu lazim dilakukan. Pasalnya Kemenko Maritim sering didatangi banyak orang. Sehingga tindakan untuk mencegah gangguan siber dilakukan.

"Pengamanan fasilitas kerja Menko Kemaritiman dari kemungkinan penyadapan dan lain-lain secara continue," ungkap Atmadji.

Lebih jauh, Atmadji menegaskan pengecekan BSSN dilakukan selama tiga bulan sekali. Pemeriksaan dilakukan juga kepada pejabat lain di Kemenko Maritim.

"Dan para pejabat lain, itu sudah protapnya SOP-nya, para pejabat-pejabat penting itu selalu ruang kerja, ruang rapat, dan mungkin kediaman diperiksa secara tetap oleh BSSN," pungkasnya.

Tag: kpk