Gaya Bercanda Sekda Informasikan Bencana

This browser does not support the video element.

Jakarta, era.id - Sekretaris Daerah Pemprov DKI Jakarta Saefullah menginformasikan kondisi terkini terkait penanganan sampah yang berkumpul di Pintu Air Manggarai. Gaya penyampaiannya kali ini diselingi candaan.

"Kemarin sampah ada 95 ton. Sampai hari ini, itu sampah, ini aneh nih, ranting-rantingnya, banyakan ranting, itu pohon-pohon tumbang ya. Mungkin jatuh dari tebing-tebing sana," ucap Saefullah di Balai Kota, Gambir, Rabu (7/2/2018).

Tak hanya ranting, yang dia anggap aneh karena adanya sampah kulkas di Pintu Air Manggarai.

"Agak repot alat berat kita stand by terus, yang kemarin kulkas banyak banget itu, kulkas masih ada nih ada nasinya kemarin pagi tuh, rendangnya masih ada, nasi padang," canda Saefullah.

Tidak hanya itu, Saefullah juga memberikan selingan ketika menjabarkan tentang pengalihan arus Sungai Ciliwung. Katanya, jika Sungai Ciliwung meluap, maka sodetan yang mengarah ke Kanal Banjir Timur (KBT/BKT) akan dibuka untuk dialiri air.

"Kalau Ciliwung meluap, itu sodetan tinggal dibuka saja. Silahkan teman-teman air lewat sini, ke BKT ya. Di sana lancar, enggak ada manusia. Enak di sana itu lewat," tutur Saefullah.

"Kan malaikat itu, sama semua makhluk hidup bisa diajak bicara. Sama hewan, sama tumbuhan, air juga bisa diajak bicara sebetulnya," tambahnya.

Selain itu, Saefullah juga mencandai tentang warga di bantaran waduk yang sudah direlokasi. Kata dia, banyak warga bantaran kali yang direlokasi, hidupnya membaik. Dia mencontohkan, warga yang dulu tinggal di bantaran Waduk Pluit dan pindah ke Rumah Susun Marunda, kini pipinya terlihat gemuk.

"Tapi pada gemuk-gemuk di Marunda saya lihat. Pipimya pada pada gemuk-gemuk begitu. Berarti sejahtera dia sebetulnya itu. Ada futsal, ada permainan, ada musik, ada apa, pokoknya mereka happy," kata mantan Wali Kota Jakarta Pusat Tersebut.

Tag: banjir jakarta siaga banjir 100 hari anies-sandi