Keren! Weird Genius Gabung Label Musik Internasional Astralwerks

ERA.id - Grup musik Weird Genius resmi 'go international' setelah bergabung dengan label rekaman Astralwerks Records. Pada Selasa (18/8/2020) Astralwerks Records resmi mengumumkan grup musik yang terdiri dari Reza 'Arap' Oktavian, Eka Gustiwana, dan Gerard Liu sudah bergabung di label musik asal Amerika itu.

Lewat laman Instagram resminya, label yang menaungi banyak musisi dunia ini mengumumkan ketiga anak muda berbakat itu sebagai artis Asia pertamanya. 

“Kami dengan bangga mengumukan penandatanganan pertama kami ke Astralwerks Asia @weird.genius. Selamat datang di keluarga!,” tulis pernyataan resmi Astralwerks Records, Selasa (18/8/2020). 

Astralwerks adalah lebel musik yang menanungi Halsey, Marshmello, Sia, David Guetta, hingga Swedish House Mafia. 

Sebelumnya, Reza sebagai penggagas grup yang mengusung genre Electronic Dance Music (EDM) ini sudah lebih dulu mengumumkannya lewat media sosial. Dia mengatakan grupnya resmi tandatangani kontrak dengan label Astralwerks, yang juga bagian dari Universal Music. 

“Inilah awal perjalanan kami di kancah internasional. Kami berharap pengumuman ini akan membuat Anda (setidaknya) bangga menjadi bagian dari sejarah kami,” tulis Reza 'Arap' Oktavian di Twitternya, Selasa (18/8/2020). 

Sejak dibentuk empat tahun lalu, menurut Reza Arap banyak sekali perdebatan dan kemajuan yang terjadi selama membesut Weird Genius. Terlebih pada masa awal Reza hanya bersama Eka memulai segalanya lewat platform YouTube. 

Selama empat tahun berdiri pun Werid Genius berhasil mencuri hati para penikmat musik, khususnya EDM lewat lagu-lagu karyanya, mulai dari “DPS”, “Lunatic”, “WKWK Land”, “Sweet Scar” ft Prince Husein, “Irukandji”, “Last Dance”, “FLICKSHOT”, “Lathi” ft Sara Fajira, hingga yang terbaru “Hush” ft Yellow Claw. 

Bahkan nama Weird Genius sendiri pun berhasil menembus pasar Internasional berkat lagu “Lathi” dengan unsur tradisional musiknya. Lagu “Lathi” berhasil jadi lagu terhits di platform streaming Spotify Indonesia dan peringkat dua di Spotify TOP 50 Global.