Kalung 'Vote' Michelle Obama Viral Jelang Pilpres AS

ERA.id - Pidato selama 18 menit dari Michelle Obama dalam konvensi virtual Partai Demokrat, Senin (17/8/2020) masih mengundang kagum, tidak hanya karena konten ucapannya, namun, karena kalung yang mengeja kata "VOTE" yang dibuat oleh sebuah perusahaan perhiasan yang dimiliki warga Afro-Amerika.

"Pilihlah (Vote, red) Joe Biden dan Kamala Harris, seakan-akan hidup kita ditentukan akan pilihan tersebut," kata Michelle. Ia memakai kalung emas yang langsung viral dan memuncaki daftar mesin pencarian Google di Amerika Serikat selama sesi konvensi Partai Demokrat Senin lalu.

Kalung tersebut dibuat oleh ByChari, sebuah perusahaan perhiasan di Los Angeles, Amerika Serikat, yang dimiliki oleh Chari Cuthbert, seorang warga Afro-Amerika.

Keputusan Michelle untuk mempromosikan karya Cuthbert seirama dengan gambar sampul majalah British Vogue, di mana 40 aktivis terlihat menggunakan pakaian hasil desainer dari kalangan kulit hitam, Asia, dan kelompok minotirtas (BAME, Black, Asian, and minotity ethnic people). Gerakan ini dilakukan sebagai alternatif aksi boikot terhadap bisnis besar yang dimiliki oleh kaum kulit putih yang mendominasi industri fashion.

Seperti dilansir The Guardian, Cuthbert, yang mendirikan ByChari pada tahun 2012 dan yang baru-baru ini membeberkan sulitnya menjalankan bisnis selama pandemi kepada majalah Time, memposting cuitan di Twitter di mana dia mengaku "sangat terhormat dan bangga" karena Michelle Obama memakai kalungnya.

Gestur Michelle mengulang lagi citra foto selama aksi protes Selma March, yang dipotret Bruce Davidson, yaitu ketika tulisan "Vote" ditulis di dahi seorang demonstran.

Mantan ibu negara tersebut pada Senin malam lalu terus mengelaborasi dorongannya agar warga AS menggunakan hak pilihnya.

"Ambil sepatu lari kita masing-masing, pasang masker, bawa makan siang, atau mungkin juga sarapan Anda, karena kita mungkin akan antri semalaman jika itulah yang harus kita lakukan," kata Michelle.