Lima Buku Anak di Drama 'It’s Okay To Not Be Okay' akan Dirilis
ERA.id - Penulis buku cerita anak di drama It’s Okay To Not Be Okay, Jo Yong memutuskan untuk merilis dan menerbitkan lima buku yang ada di drama populer itu.
Menurut laporan Xsport News, kelima buku itu akhirnya bisa dirilis dan dijual ke para penggemar secara luas dan resmi. Lewat buku anak itu, Jo Yong menyampaikan berbagai hal penting bagi karakter Moon Young (Seo Ye Ji) yang mengalami masa sulit dan tekanan semasa kecil.
Bahkan gangguan dan tekanan dari ibunya itu dia bawa hingga usianya dewasa. Melalui buku cerita itu, Jo Yong akhirnya menyampaikan isi hati Moon Young lewat gambar dan tulisan.
"Buku-buku itu untuk memberi tahu dunia, 'Tolong aku', 'Selamatkan aku', dan 'Bantu aku agar anak-anak lain tidak perlu melakukannya. Menderita seperti yang saya alami,” kata Jo Young ke Xsport News, Sabtu (22/8/2020).
Menurut Jo Yong meski penyampaian Moon Young sering kali bernada kasar dan keras, hal itu justru digambarkan sebagai bentuk keputusasaan seorang anak yang meminta bantuan orang dewasa. Dengan media buku cerita, Moon Young bisa menjadikan itu sebagai media komunikasinya.
(Dok. Twitter @lightsongos)
"Saya ingin menunjukkan bahwa hanya mereka yang memiliki bekas luka yang mirip seperti Moon Young yang dapat menemukan arti sebenarnya dari cerita tersebut dan mulai sembuh," lanjutnya.
Selain itu menurut Jo Yong awalnya dia dan ilustrator buku Jam San tak mau menerbitkan buku anak ini secara resmi. Tetapi berkat dukungan dan saran dari sutradara Park Shin Woo lima buku itu bisa dirilis secara resmi.
Apalagi Jam San sebagai ilustrator sudah bekerja keras membuat gambar yang unik, berkarakter, dan menggambarkan masa kelam seorang anak.
(Dok. Twitter @lightsongos)
"Sebanyak lima buku anak-anak akan dirilis, dan jika bukan karena sutradara Park Shin Woo atau ilustrator Jam San, buku-buku itu mungkin tidak akan bisa melihat terang hari," tutup Jo Yong.
Drama yang dibintangi Kim Soo Hyun dan Seo Ye Ji ini memang jadi salah satu drama populer yang mendapat beragam respon dari penonton. Lewat It’s Okay To Not Be Okay, penonton banyak mendapat pelajaran hidup dari kisah remaja itu.