Kereta MRT Jakarta Bakal Datang Akhir Maret
Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar bersama Direktur Konstruksi MRT Jakarta Silvia Halim meninjau dan menyaksikan langsung uji coba kereta MRT Jakarta di pabrik Toyokawa Plant milik Nippon Sharyo, Jepang.
"Hal penting yang kami periksa adalah memastikan komponen-komponen dari kereta MRT Jakarta bekerja dengan baik sesuai dengan spesifikasi teknik yang dipersyaratkan," jelas William dalam keterangan pers yang diterima era.id, Selasa (20/2/2018).
Dirut MRT Jakarta tinjau langsung uji coba kereta di Jepang (istimewa)
William menjelaskan, kereta MRT Jakarta akan mulai dikirim dari Pabrik Toyokawa Plant melalui jalur laut. Kereta pertama MRT Jakarta diperkirakan akan tiba di Jakarta pada 26 Maret 2018.
"Hasil tes rangkaian kereta pertama dan kedua memuaskan, seluruh fitur di dalam rangkaian kereta tersebut bekerja dengan baik sesuai dengan harapan kami," lanjut William.
Nantinya, MRT Jakarta akan memiliki 16 rangkaian kereta dengan dua kereta di antaranya digunakan untuk cadangan. William menambahkan, operasional kereta akan dilakukan pada saat jam-jam sibuk dan bakal mengangkut lebih dari 174 ribu orang per harinya.
"Aspek kualitas dan safety dari kereta tersebut merupakan prioritas kami dalam memberikan layanan kepada pelanggan MRT Jakarta kelak pada saat beroperasi," tambah William.
Interior Kereta MRT Jakarta (istimewa)
Dalam beberapa foto yang diterima era.id, tampak kereta MRT Jakarta menawan dengan dominasi warna biru dan abu-abu metalik. Seluruh badan kereta yang terbuat dari bahan baja antikarat ini mampu menampung beban hingga 35 ton.
Kereta MRT Jakarta ini nantinya akan beroperasi di jalur Lebak Bulus, Jakarta Selatan menuju Bundaran Hotel Indonesia di Jakarta Pusat. Waktu tempuh kereta MRT melewati dua lokasi hanya 30 menit.