Diam-diam Zulkifli Sering Temui Jokowi
This browser does not support the video element.
"Tentu namanya Ketum partai kan bertemu Presiden yah ngomong juga soal pilpres, pemilu. Nah yang paling penting tahun politik harus aman. Kira kira gitu," kata Zulkifli di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (20/2/2018).
Namun, dia tidak mau membeberkan lebih jauh perihal isi pertemuannya kali ini. Tapi yang jelas, dia mengatakan pertemuan semacam ini adalah hal yang biasa.
"Ya saya kan sering bertemu presiden bukan cuma kemarin. Sering tapi selalu pertemuan itu kan tertutup," cetus Zulkifli.
Dalam pertemuan kemarin, Zulkifli mengatakan, sempat memberikan usulan tentang kriteria utama bagi calon wakil presiden pendamping Jokowi pada Pemilu 2019.
"Wapres (untuk Jokowi) kriterianya nomor satu bisa kerja sama dengan presiden, presiden nyaman, dipercaya sama pak presiden. Lain-lain itu ikutan. Lainnya kan wapres itu presiden itu punya hak memilih," ucapnya.
Selain kriteria tadi, Zulkifli menyarankan supaya Jokowi mempertimbangkan keseimbangan faktor geografis sebelum menentukan pendampingnya. Sebab, Indonesia memiliki wilayah yang luas dengan beragam agama dan suku.
"Yang paling penting Indonesia harus ada keseimbangan, dengan keseimbangan itu misalnya walaupun teman-teman dari timur enggak jadi wapres, dari barat enggak jadi wapres. Ada Pak JK dianggap luar Jawa. Jadi ada perwakilan," tutur Zulkifli.
Disinggung kemungkinan dirinya akan menemani Jokowi maju dalam pemilihan presiden tahun depan, Zulkifli pilih menyerahkan hal itu ke publik.
"Kalau itu, saya serahkan ke publik saja ya," kata Zulkifli.