Ansu Fati Dilecehkan Media Spanyol, Griezzman Membela

ERA.id - Bintang remaja Barcelona, Ansu Fati, kena rasis dari media ABC, surat kabar dari Spanyol, setelah penampilannya membawa Barcelona menang 5-1 atas Ferencvaros.

Di media ABC, Ansu dibilang imigram berkulit gelap yang berlari menjauh dari polisi. Membaca informasi dari media ABC itu, Antoine Griezmann mengecam pernyataan rasis yang dibuat tentang Ansu Fati.

"Ansu nyaris mencetak gol dengan tendangan bak striker murni, saat membalikkan tubuhnya dengan sempurna. Ansu, saat berlari, memiliki sesuatu yang mirip dengan gazelle (rusa), dia terlihat seperti pedagang jalanan yang muda dan berkulit hitam, yang bisa Anda lihat saat berlari di Paseo de Gracia, sambil berteriak "air, air" ketika polisi datang, "bunyi laporan itu.

"Sekarang hal itu sudah tidak terjadi lagi karena Ada Colau [Walikota Barcelona] membuat para penjahat menjadi polisi dan bukan pedagang jalanan, jadi mereka tidak perlu lari cepat lagi. Memang benar bahwa tanpa turis, bisnis mereka akan turun."

Griezzman lalu menanggapinya. "Ansu adalah anak laki-laki luar biasa yang pantas dihormati seperti semua manusia lainnya," tulis Griezmann di Twitter. "Tidak untuk rasisme dan tidak untuk perilaku buruk."

Setelah break di Camp Nou musim lalu, Fati menikmati awal yang baik untuk musim 2020-21 dan saat ini menjadi pencetak gol terbanyak Barcelona di semua kompetisi.

Terlepas dari bentuknya yang bagus dan cepat menjadi bintang, remaja itu tetap rendah hati dan dengan cepat memuji rekan satu timnya setelah penampilannya pada hari Selasa.

Griezzman menandai kalimat rasis di media ABC

"Terima kasih kepada semua rekan satu tim saya, mereka membuat segalanya menjadi mudah bagi saya," katanya kepada Movistar pasca pertandingan.

"Messi tetaplah Messi. Dia bisa mencetak gol dalam aksi apa pun. Kami sangat senang dia ada di sini bersama kami dan saya terus belajar darinya."

Barcelona selanjutnya akan menghadapi rival sekota Real Madrid dalam aksi La Liga pada hari Sabtu dengan kedua klub akan menjalani El Clasico pertama musim ini setelah kekalahan mengejutkan di liga masing-masing di tangan Getafe dan Cadiz.