Koalisi Merah Putih Kembali Dirajut di 2019

Jakarta, era.id - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto resmi dideklarasikan sebagai calon presiden pada Agustus mendatang. Peta koalisinya pun diklaim sudah terbentuk bersama kedua partai lain seperti Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN).

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Ferry Juliantono memastikan, kemungkinan besar Koalisi Merah Putih (KMP) kembali dirajut pada Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun depan. Sebab, koalisi dari ketiga partai itu sudah terlihat pada Pilkada Serentak 2018.

"Kalau koalisi Partai Gerindra, PKS dan PAN rasanya lebih maju, lebih terlatih. Dalam pilkada bulan ini kita berhasil membangun kerja sama politik di 5 provinsi dengan partai antara Gerindra, PKS dan PAN," kata Ferry saat dihubungi era.id, Selasa (27/2/2018).

Menurut Ferry, koalisi dengan PKS dan PAN saja dirasa sudah cukup untuk kembali melenggang ke Pemilu Presiden 2019. 

Berkoalisi dengan dua partai relatif lebih mudah untuk berembuk menentukan capres-cawapres. Jika terlalu banyak koalisi justru sulit untuk menyatukan pikiran.

"Relatif lebih enak untuk dibicarakan karena enggak banyak parpol, jadi enggak repot. Kalau partai pendukung Pak Jokowi itu nanti rebutan," kata dia.

Sebelumnya sudah diketahui Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputeri telah berikan mandat kepada Joko Widodo sebagai bakal calon presiden yang akan diusung pada Pilihan Presiden 2019. Kepastian itu disampaikan Mega dalam Rakernas ke-III PDIP yang di gelar di Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, Bali, Jumat (23/2/2018).

Ilustrasi (era.id)

Tag: pemilu 2019 gerindra pks flyover pancoran