Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia, Ini Pesannya Sebelum Tutup Usia

ERA.id - Seorang ulama yang akrab kita kenal dengan nama Syekh Ali atau Syekh Ali Jaber, dikabarkan meninggal dunia oleh murid Syekh Ali Jaber, Ahmed Jaber.

Ia menjelaskan kalau ulama asal Madinah ini meninggal pada Kamis (14/1) sekitar jam 09.00 di RS Yarsi, Jakarta. Soal akan dimakamkan di mana jenazah Syekh Ali Jaber, hingga kini masih menunggu musyawarah keluarga.

Jauh sebelum itu, Syekh Ali pernah terkonfirmasi positif Covid-19. Saat itu Syekh Ali Jaber masih mengalami sesak nafas. Dia pun terlihat mengenakan ventilator. Sebelumnya, dia sempat melakukan isolasi mandiri.

>

Sementara saat berada di Lombok, entah tanggal berapa, Syekh Ali Jaber tampak sehat dan bersemangat dalam berceramah. Di sana, ia menyampaikan pesannya soal meninggal dunia. “Ketika saya di Lombok ini, saya jauh merasa nyaman. Karena ada ceritanya. Pertama saya berjuang di Indonesia memang di Lombok, anak-lahir di Lombok," ujar Ali Jaber dalam channel YouTube Sasak Update dikutip Era.id, Senin (4/1/2021).

>

"Kakek saya meninggal mati syahid melawan penjajah jepang di Lombok. Bahkan ayah dari ibu saya sendiri termasuk dia juga kelahiran Indonesia di Bumiayu dan adiknya juga kelahiran Lombok,” sambungnya.

Syekh Ali Jaber melanjutkan, Lombok adalah salah satu pulau yang dia sukai di Indonesia. “Hubungan saya dengan Lombok bahkan saya bercita-cita Ya Allah walaupun saya memilih, memohon meninggal di Madinah. Kalau saya ditetapkan meninggal di Indonesia, mohon saya mau dimakamkan di Lombok. Lombok termasuk pulau kesayangan saya,” pungkasnya.