Usai Bom Bunuh Diri Teror Makassar, Dispar: Hotel dan Restoran Dijaga Ketat
ERA.id - Usai pengeboman Gereja Katedral di Jalan Kajoalalido, Makassar, Sulawesi Selatan, pada Minggu (28/3/2021) kemarin. Sejumlah lokasi yang berhubungan dengan kepariwisataan diperketat penjagaannya.
Hal itu diakui Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Makassar, Moh Roem. Lokasi usaha pariwisata yang dijaga yakni hotel, restoran, serta tempat kuliner. Semuanya atas arahan Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto.
"Pak Wali (Danny Pomanto) sudah mengimbau pas setelah kejadian bom itu," kata Roem, Selasa (30/3/2021).
Penjagaan ketat itu dimaksudkan agar masyarakat mendapatkan kenyamanan dan keamanan. "Kami imbau untuk lokasi-lokasi yang sehubungan dengan dunia pariwisata lebih meningkatkan kewaspadaannya," tegasnya.
Mantan Kabag Humas Pemkot Makassar ini mengungkapkan, saat ini situasi sudah kondusif. "Alhamdulillah sekarang sudah kondusif karena telah ditangani oleh pihak kepolisian. Pariwisata di Kota Makassar tetap berjalan seperti biasanya."
Dari pantauan ERA.id di beberapa lokasi khususnya sekitar lokasi bom bunuh diri tersebut, kegiatan berjalan seperti biasanya, kendaraan bebas lalu lalang, dan lokasi kawasan kuliner Kanrerong Karebosi tetap buka.