Surat Pimpinan Hamas Kepada Jokowi: 'Kerahkan Dukungan Arab, Dunia Islam, dan Internasional'

ERA.id - Pimpinan Hamas Ismail Haniyeh, pada Selasa, (18/5/2021), mendesak Presiden Joko Widodo agar memobilisasi dukungan warga Indonesia terhadap agresi Israel kepada warga Palestina.

"Kami mendesak Anda untuk segera bertindak dan kerahkan dukungan Arab, dunia Islam, dan internasional, dan untuk mengambil posisi yang tegas dan jelas, mendesak para penjajah Israel untuk segera menghentikan agresi dan teror di Jalur Gaza," sebut Haniyeh dalam sebuah surat yang dikirim ke Presiden Jokowi, dilaporkan kantor berita Anadolu.

Haniyeh juga mendorong Presiden Jokowi agar mendesak Israel menghentikan pelanggaran atas wilayah Yerusalem dan warganya, termasuk mendirikan pemukiman ilegal, melakukan penggusuran paksa di kawasan Sheikh Jarrah, dan menyebarkan diskriminasi ras. Ia juga meminta Israel "tidak ikut campur terhadap Masjid Suci Al-Aqsa" termasuk tidak ikut campur terhadap hak jemaat Muslim.

Haniyeh, berdasarkan laporan Anadolu, juga berdoa bagi Presiden Jokowi dan bagi "lebih banyak kemajuan" di Indonesia.

Juru bicara Presiden Jokowi, Fadjroel Rachman, belum memberi tanggapan terhadap surat tersebut.

Sedikitnya 227 warga Palestina, termasuk 64 anak-anak dan 38 wanita, tewas akibat rangkaian serangan Israel yang dimulai pada 10 Mei, demikian sebut Kementerian Kesehatan Gaza.

Sekitar 1.620 warga Palestina juga luka-luka akibat serangan yang meratakan banyak bangunan di Jalur Gaza.

Sementara itu, 12 warga Israel telah tewas akibat serangan roket Palestina.

Ketegangan terkini yang bermula di Yerusalem Timur, di tengah masa Ramadan umat Muslim, telah merembet hingga ke Gaza setelah aparat Israel bertindak represif terhadap umat Islam yang berkumpul di Masjid Al-Aqsa dan warga yang bermukim di kawasan Sheikh Jarrah.