Joaquin Phoenix Akui Tidak Semangat Terima Oscar: Saya Tidak Senang Dengan Kesempatan Itu, Saya Ketakutan
ERA.id - Joaquin Phoenix mengaku tidak semangat dan tidak menyukai saat dirinya dipanggil sebagai pemenang Oscar. Ia mengaku dirinya direlung dengan rasa ketakutan.
Dalam wawancara terbarunya baru-baru ini bersama Sunday Times Inggris, Joaquin Phoenix menyebut pengalamannya saat berpidato menerima Oscar sangat menakutkan.
"Saya tidak ingin bangun di mana pun dan melakukan apa pun. Saya tidak senang dengan kesempatan itu. Hanya saja bukan siapa saya. Saya penuh ketakutan," kata Phoenix.
Lalu, kata Phoenix, saat berada dalam situasi itu di dalam pikirannya ia hanya ingin mengatakan terima kasih, bagus, dan juga selamat malam. Tetapi di sisi lain, ia tidak bisa hanya mengucapkan terima kasih saja kepada ibunya.
"Saya berada dalam situasi itu dan ada bagian dari diri saya yang hanya ingin mengatakan, 'Terima kasih banyak, bagus, selamat malam,'. Tapi aku merasa harus. Jika aku di atas sini, aku tidak bisa hanya berterima kasih pada ibuku," kenangnya.
Joaquin Phoenix dinobatkan sebagai Aktor Terbaik Oscar di tahun 2020 berkat perannya sebagai Joker. Demi memberikan pidato yang emosional, ia pun mulai menyentuh para tamu undangan dengan 'menjual kisah sedih'.
Dalam hal ini, aktor 46 tahun itu pun memakai tulisan dari mendiang saudara laki-lakinya, River, yang meninggal karena overdosis obat tahun 1993.
"Saya telah menjadi bajingan sepanjang hidup saya. Saya egois. Saya terkadang kejam, sulit untuk diajak bekerja sama, dan saya bersyukur bahwa begitu banyak dari Anda di ruangan ini telah memberi saya kesempatan kedua," ujar Phoenix dikutip People, Selasa (8/6/2021).
Lebih lanjut, dalam pidato itu Phoenix menegaskan momen terbaik dari seseorang ialah saat saling memberi dukungan satu sama lain, bukan saling menjatuhkan dan mengungkit kesalahan masa lalu. Hal itu disebutkan olehnya sebagai sesuatu yang terbaik dari nilai kemanusiaan.
Joaquin Phoenix merupakan aktor asal Puerto Riko yang memulai debut aktingnya lewat Backwards: The Riddle of Dyslexia (1984). Kiprahnya sebagai aktor mulai dilirik sejak ia sukses membintangi film Gladiator di tahun 2000.
Berkat film Gladiator namanya pun sering masuk ke dalam nominasi untuk Academy Awards sebagai Aktor Pendukung Terbaik. Selain dikenal sebagai aktor, Phoenix juga pernah menjadi sutradara video musik dan memproduksi film dan acara TV.