'Semprot' BCL Tak Berani Bersumpah Tak Dibayar 'Dicovidkan', Jerinx SID: Endorsement Covid Itu Nyata!
ERA.id - Perseteruan antara musisi asal Bali, Jerinx personil band Superman Is Dead (SID) dengan penyanyi Bunga Citra Lestari alias BCL makin memanas. Bermula dari unggahan BCL yang tengah menjalani isolasi mandiri (isoman) di balkon.
Jerinx SID langsung membalas unggahan dari pelantun lagu "Kecewa" ini dengan mengatakan mengambinghitamkan Bali. Sebab, BCL baru saja berlibur ke Bali tak lama dirinya dinyatakan terpapar positif Covid-19.
BCL membantah dirinya positif Covid-19 pasca liburan dari Bali. Meski begitu, suami Nora Alexandra masih menyemprot BCL. Melalui Instagram pribadinya, pria berusia 44 tahun itu yakin bahwa publik yang paham kondisi Bali bisa menilai yang terjadi sesungguhnya.
"Terkait isu dengan BCL, saya yakin netizen yang benar-benar paham iklim politik serta kondisi ekonomi dan psikologi warga Bali pasti bisa dengan objektif menilai apa yg SEBENARNYA terjadi," tulis Jerinx SID, dikutip dari akun Instagram pribadinya pada Sabtu (19/6/2021).
Menurutnya, bintang film My Stupid Boss ini membuat klarifikasi karena mendapatkan tekanan publik alias takut karir yang meredup.
"Orang yang bikin klarifikasi HANYA karena tekanan publik (takut karirnya nyungsep) adalah orang yang SEJAK AWAL emang nggak niat klarifikasi. Terlebih dia juga TIDAK BERANI bersumpah bahwa ia tidak dibayar untuk promoin covid-19," katanya.
Menurutnya, endorsement Covid-19 itu benar-benar ada dan bukan jadi rahasia bagi selebriti.
"Menariknya, tiap kali saya 'berurusan' dengan seleb ibu kota, akun-akun yang kontra MAYORITAS akun-akun FAKE yang seperti TERKOORDINIR menyerang dengan 'kata kunci' yang sama (baru keluar dari bui sudah berulah)," ungkapnya.
"Kalau bukan akun fake, ya maaf akun ibu-ibu tipikal penikmat drama infotainment. Bukan merendahkan ya, wong ibu saya juga suka kok nonton Infotainment, hehe. Tapi APA SIH UNTUNGNYA mereka-mereka itu membela seleb yang jelas-jelas selfish dan ignoran terhadap kondisi real masyarakat Bali?" lanjutnya.
Menurutnya, masyarakat yang tidak tinggal di Bali tak bisa memahami endorsement Covid-19. Jerinx SID ingin menyadarkan netizen untuk tidak membela BCL.
"Kalian nggak tinggal di Bali, nggak paham sistem endorsement Covid-19, nggak kerja untuk BCL, nggak masuk surga karena BCL, kalian bukan bagian dari lingkar elit. Kalau kalian mati kelaparan seleb-seleb itu nggak akan ada yang peduli. Jadi, apa sih motivasi kalian MEMBELA SATU ORANG YANG SUDAH KAYA RAYA ketimbang membela kepentingan orang-orang BIASA seperti kalian?" ujarnya.
Jerinx SID tak mempermasalahkan apabila bulan Juli nanti pariwisata Bali batal dibuka. Bahkan, ia mengaku sudah puluhan tawaran acara TV. Namun, ia memilih untuk menolak tawaran tersebut semenjak bebas dari penjara.
"Saya bisa aja milih bersikap bodoamat sama Covid-19 dan hidup dalam gelembung kenyamanan TAPI SAYA SADAR SAYA TIDAK TINGGAL DI BALI SEORANG DIRI. INI BALI BUKAN IBU KOTA YANG SOK KERAS CUMA BISA MIKIRIN ISI PERUT SENDIRI-SENDIRI!" tutupnya.