Libur Asian Games, Anies-Sandi Belum Kompak
"Dari meja saya sudah selesai, sudah lewat. Saya bilang tinggal diatur. Nanti Pak Anies yang mengambil keputusan akhir," kata Sandi, di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (12/4/2018) malam.
Baca Juga : Sekolah Akan Libur 9 Hari Saat Asian Games
Sandi menjelaskan, proses libur sekolah masih terbentur pada rencana yang belum matang. Diketahui untuk Asian Games, Pemprov DKI berencana meliburkan siswa SMP, SMA dan SMK selama sembilan hari. Libur selama sembilan hari itu terbagi dalam lima hari diberi tugas liputan, dan empat hari lainnya akan diberi tugas berbeda.
"Ini yang nanti Pak Gubernur juga minta lebih detail rencananya," ujar Sandi.
Sandi menerangkan, dia setuju anak sekolah diliburkan sembilan hari untuk mengurangi kepadatan lalu lintas selama pelaksanaan Asian Games. Menurut Sandi, lalu linta di Jakarta semakin padat pada waktu anak sekolah berangkat dan pulang.
Seandainya rencana meliburkan anak sekolah tak disetujui Anies, Sandi mengaku telah membuat skema lain untuk mengurai kemacetan saat Asian Games. Menurut Sandi, rekayasa lalu lintas adalah hal wajib yang dilakukan selama perhelatan Asian Games.
"Jangan berpikirnya libur-enggak, libur-enggak. Tapi kan ada modifikasi. Mungkin saja, itu tidak libur yang lima hari seperti Pak Bowo sampaikan, ditugaskan, tapi (peserta didik) tidak ke sekolah," ujar Sandi.
Baca Juga : Proyek LRT Gagal Kejar Asian Games
Sebelumnya, Anies menerangkan tidak semua sekolah di DKI diliburkan selama Asian Games berlangsung. Alasannya, sekolah yang lokasinya jauh dari venue dinilai tidak akan memberi dampak siginifikan terhadap kepadatan lalu lintas saat Asian Games.
Adapun Asian Games dimulai 18 Agustus 2018 di Jakarta dan Palembang.