Mendadak Dinasihati Netizen karena Sekolahkan Anak di TK Kristen, Begini Reaksi Bijak Putri Titian

ERA.id - Kehidupan pribadi publik figur memang selalu menarik perhatian dan disorot oleh netizen. Seperti baru-baru ini, artis Putri Titian menuai sorotan dan mendapat nasihat julid dari netizen mengenai keputusannya menyekolahkan putra sulungnya di sebuah TK Kristen.

Hal ini diungkapkan Putri lewat unggahan di Instagram Storiesnya. Putri mengunggah tangkapan layar pesan beberapa netizen yang menanyakan dan menasihatinya mengenai sang anak yang kini menempuh pendidikan di sekolah Kristen, sedangkan Putri dan keluarga sendiri menganut agama Islam.

Menanggapi banyaknya nyinyiran dari netizen ini, istri Junior Liem itu pun mengutarakan alasannya mengambil keputusan tersebut. Putri menjelaskan bahwa sekolah di mana saja itu bagus. Namun, Putri memiliki pertimbangan sendiri dalam memilih sekolah anaknya, dan sekolah saat ini memenuhi semua keinginannya untuk sang anak.

"Sekolah di mana saja itu bagus. Tapi memang kita kadang harus menyesuaikan dengan karak sekolah dgn rumah, kurikulumnya apa, lingkungan sekolahnya gimana. Dan sekolah Iori (anaknya) yg sekarang mencakup apa yang momom butuhkan sekarang," kata Putri Titian.

Untuk permasalahan ajaran agama, bagi Putri itu merupakan tugasnya dan sang suami untuk membimbing anaknya di rumah. Ia juga menegaskan bahwa sekolah anaknya tak memaksakan apapun mengenai agama siswanya.

"Permasalahan agama, asal kita orang tua kasih pengertian ke anak dengan baik ku rasa ga ada masalah, sekolah pun tidak memaksa apapun dalam hal keyakinan, selama ini semua pelajaran pun general," jelasnya.

Lebih lanjut, Putri menyampaikan bahwa dengan bersekolah di TK Kristen, anaknya kita lebih mengenal mengenai perbedaan dan toleransi terhadap sesama umat beragama berbeda. Anaknya juga lebih memiliki pengetahuan yang luar karena berada di lingkungan yang berbeda.

Tak hanya itu, Putri juga menegaskan bahwa anaknya bersekolah untuk belajar mengenai kedisiplinan serta menambah pengetahuan. Baginya, sang putra sekolah bukanlah untuk penentuan dirinya masuk surga atau pun neraka.

"Lagian anakku ku sekolah kan bukan untuk masuk surga atau neraka, ku sekolah kan mereka untuk belajar disiplin dan punya pengetahuan seluas luasnya," pungkasnya.