Muannas Batal Polisikan Habib Abubakar Assegaf Usai Dibujuk dan Dianggap Cucu Nabi
ERA.id - Politisi PSI sekaligus pengacara, Muannas Alaidid, batal melaporkan ulama asal Pasuruan, Jawa Timur, Habib Abubakar Assegaf, ke polisi.
Alasannya, ia menimbang banyak hal dan saran dari orang-orang Nahdlatul Ulama (NU). Hal tersebut ia sampaikan lewat akun Twitter-nya.
Pengacara yang hobi melaporkan pegiat media sosial ini juga diminta oleh Ketua Umum Barisan Ksatria Nusantara (BKN), Muhammad Rofii Mukhlis, untuk menyetop laporannya ke Habib Abubakar.
Tak cuma itu, Rofii bilang sebaiknya Muannas mewujudkan apa yang dilakukan Rasulullah Muhammad SAW.
"Demi Allah Demi Rasulullah. Andai bukan permintaan Ketua Umum BKN anak penjual soto yang dihina dan direndahkan oleh si abu bakar ass mestinya hari ini saya resmi melaporkan ke bareskrim polri, insya allah saya pribadi coba memaafkan, mesti dia gak ngerti duduk masalah," tulis Muannas mengunggah video permohonan Rofii.
Muannas juga menilai, modus yang dilakukan Habib Abubakar bisa memecah belah.
"Situasi kt hr ni darurat, ibarat ujian tetap tenang, bahaya bila ada tokoh lontarkan kata ditengah umat yg dpt timbulkan gejolak, kt kecam soal hoax vaksin dibela dg serangan pribadi sebut pelapor serta yg beri dukungan sbg penipu & syiah. modusnya selalu begitu memecahbelah."
"Untuk itu, insya allah sy memilih makmum ikut adab para kiai & masukan santri NU yg berapa hari ini bnyk hub saya unt tdk membawa lg masalah abu bakar ass ke dlm proses hukum. Bismillah, carilah hikmah dari apapun dan siapapun," tandas Muannas.
Untuk diketahui, permasalahan Habib Abubakar dengan kader PSI itu dimulai saat Muannas dituding sebagai aktor syiah dalam sebuah cuitan di Twitter.
Tuduhan itu berawal saat Gus Najih Maimoen dipolisikan oleh BKN karena dianggap menyebar berita bohong soal vaksin covid.
Setelah Gus Najih dilaporkan, Muannas lalu merasa bersyukur terkait hal tersebut.
“Alhamdulilah Gus Najih Maimun akhirnya resmi dilaporkan BKN (Barisan Ksatria Nusantara) dugaan menyebarkan berita bohong yang memecah belah dengan menyebut Pemerintah RI mendukung pembantaian massal lewat vaksin covid, sekaligus tuduhan membabi buta lainnya terhadap PBNU,” ungkap Muannas Alaidid di Twitter pribadinya, Sabtu 17 Juli 2021 silam.
Dari kabar itulah, tokoh NU Habib Noval Assegaf turut angkat bicara. Ia tak suka jika Gus Najih sampai dilaporkan ke polisi.
"Jangan main² dengan beliau, jika terjadi berarti sudah menyulut api," tulis Noval di Twitter.
Setelahnya, Habib Abubakar langsung membalas. "Penipu sok ngelaporin ulama’, satunya lagi muannas, syiah," tutur Habib Abubakar yang berkomentar keras tentang Ketua BKN yang berkonflik dengan Gus Najih serta Muannas.
Untuk info lebih lengkap soal perseteruan Muannas dan Habib Abubakar Assegaf bisa dibaca di sini.