Dihujat Habis-habisan, Keanu Menghilang dari Medsos, Tretan Muslim: Bikin Psikologi Jurusan Influencer
ERA.id - Baru-baru ini, komika Tretan Muslim memberikan pendapatnya pada bidang psikologi untuk membuka jurusan khusus influencer. Hal ini diutarakan Tretan setelah melihat kasus yang menimpa selebgram Keanu Angelo.
Seperti yang diketahui, beberapa waktu lalu Keanu memilih menghilang atau menonaktifkan akun media sosialnya baik di Twitter dan Instagram. Ini terjadi pasca dirinya dihujat netizen karena unggahannya yang mengabarkan dirinya terpapar COVID-19. Keanu mengklaim dirinya sebagai salah satu tiga wanita terkuat Indonesia, di mana dua lainnya adalah Awkarin dan Rachel Vennya.
Melihat kejadian yang menimpa Keanu, Tretan mengkhawatirkan kesehatan mental para publik figur yang selalu menuai sorotan publik figur. Ia juga tampak membagikan kasus publik figur lainnya yang mengalami hal sama dengan Keanu.
"Keanu langsung deactive akunnya, waktu itu saya kenal selebgram mau bunuh diri dan ada yutuber stres nangis 10 hari karena kontennya masalah & viral diserang netizen," tulis Tretan Muslim, lewat cuitan Twitternya, pada Minggu (15/8/2021).
Menanggapi kasus yang menimpa Keanu dan youtuber lainnya itu, Muslim pun menyarakan agar dunia psikolog membuat jurusan yang fokus pada kesehatan mental para influencer. Menurutnya ini harus dilakukan karena untuk mengontrol netizen yang memberikan kritikan tidak akan bisa dilakukan.
"Mungkin dunia psikolog harus mulai bikin spesialis influencer. Karena kalo untuk ngontrol netizen gak akan bisa," lanjutnya.
Cuitan Tretan Muslim ini pun mendapat banyak komentar dari netizen lainnnya yang menuai pro kontra. Ada yang mengatakan bahwa saat ini netizen memang sering mengkritik tanpa memikirkan perasaan orang lain. Namun, di sisi lain banyak dari mereka yang mengatakan bahwa dikritik netizen memang sudah risiko yang harus diterima publik figur.
"Risiko influener, nggak semua orangbisa suka. Nggak semua orang bisa setuju, so itu harus disadari," kata salah satu akun.
"Keanu adalah contoh orang yang hobi ngomongin orang sekalinya diomongin langsung kena mental," sambung yang lainny.