DPR: Bukan Cuma Masyarakat, Pemerintah dan DPR Juga 'Gagap Digital' Hadapi Pandemi

ERA.id - Anggota Komisi I DPR Rizki Sadig menyebut tak hanya masyarakat yang tergagap-gagap dengan kondisi dipaksa untuk menggunakan teknologi digital. Sebab, tak hanya pengaruh positif, banyak juga konten negatif seperti hoaks hingga pornografi yang beredar.

"Pemerintah dan DPR juga dalam kondisi gagap juga dengan situasi hari ini, karena baru kurang lebih satu setengah tahun pandemi berjalan, semua dipaksa untuk melakukan hal yang sama, kemudian berevolusi, melakukan sebuah terobosan-terobosan," katanya dalam diskusi daring, Kamis (19/8/2021).

Ia memastikan saat ini pemerintah mengupayakan untuk meningkatkan jaringan dari Sabang sampai Merauke dengan medan atau kondisi alam yang berat. Hal ini tentu menjadi tantangan dan pekerjaan rumah pemerintah.

"Ini tantangan dari sisi Pemerintah bagaimana memperluas jaringan di daerah 3T yang sangat sulit jaringan-jaringan internet di daerah-daerah yang sangat terpencil, ini tantangan yang harus di selesaikan bersama-sama dan pasti harus saling bergotong-royong bersama-sama membangun itu semua," katanya.

Ia memahami masyarakat memang dipaksa untuk beradaptasi dengan teknologi selama pandemi. Sebab teknologi digital dimanfaatkan di semua sektor kehidupan.

"Tentunya tidak ada kemudahan tanpa tantangan, yang menjadi menarik adalah bagaimana kita bisa menaklukkan tantangan itu, bagaimana kita bisa mencarikan solusi terhadap tantangan itu," katanya.