Inilah Got dan Gorong-Gorong yang Didatangi Jokowi saat Menjadi Gubernur Jakarta, Masih Ingat?
ERA.id - Berbicara tentang got di Jakarta, memang tak lepas dari Jokowi dan Anies Baswedan. Belum lama ini, Anies memang bikin heboh karena kakinya terperosok masuk parit di sebuah gang.
Sebelum itu, nama Jokowi juga pernah moncer saat berani masuk ke dalam got. Aksinya itu banyak dipuji warga DKI. Tak ayal, itu dianggap sebagai terobosan baru seorang pejabat.
Kejadiannya sudah sangat lama terjadi, kisaran 2012-2013. Saat itu, Jokowi belum jadi presiden seperti sekarang. Masih malu-malu menunjukkan hasratnya untuk 'menguasai' Indonesia.
Waktu itu, Joko Widodo enggan sekadar berkunjung formal di tempat-tempat yang terdampak banjir di Jakarta. Ia memilih untuk mendatangi titik yang dianggap jadi penyebab utama banjir.
Di sana, ia memberi solusi jangka pendek. Sembari basah-basahan, Jokowi saat itu diketahui meninjau lokasi banjir di daerah Kedoya, Jakarta Barat.
Selain itu, pada Rabu (26/12/2012) silam, dirinya rela masuk ke dalam gorong-gorong yang ada di kawasan Jl MH Thamrin.
Semua dikarenakan sebab beberapa hari yang lalu, di tahun 2012, ruas jalan di sana macet total karena tergenang. Untuk memastikan anak buahnya telah membersihkan gorong-gorong dari sampah, maka Jokowi ingin mengecek kerja bawahannya.
Di sana, ia kaget sebab lebar gorong-gorong tak sebanding dengan kapasitas daya tampungnya. "Di bayangan saya, di bawah jalan-jalan di DKI ini besar-besar, bisa untuk sepakbola, tapi kenyataannya diameternya cuma 60 centimeter," ujar Jokowi dikutip dari Merdeka.
Sampai di situ saja? Tidak. Usai libur lebaran, Senin (12/8/2013), ayah Gibran ini juga blusukan ke Pasar Tanah Abang. Begitu turun dari mobil dinasnya di depan Pasar Tanah Abang, Jokowi langsung membuka triplek penutup gorong-gorong di depan Pasar Blok G.
"Kemarin airnya ada, sekarang sudah ngga ada," ucapnya.
Jokowi rela memeriksa gorong-gorong Pasar Tenabang karena tempat itu sering dilaporkan terus mengeluarkan bau busuk.
Selain itu, got mampet itu membuat banjir ketika hujan deras. "Airnya mampet karena gorong-gorong tak pernah dipelihara," kata Jokowi pendek dikutip dari Tempo.