Seharusnya Bayern dan Roma yang Tampil di Final

Roma, era.id - Direktur olahraga Roma, Mochi menegaskan, jika Video Assistance Referee (VAR) digunakan di Liga Champions, Roma bakal lolos ke final menghadapi Bayern Munich.

Serigala Roma berhasil mengalahkan Liverpool 4-2 di leg kedua yang berlangsung di Olimpico, Rabu (2/5/2018) malam, tapi menderita kekalahan agregat 6-7 sehingga The Reds lah yang berhak menghadapi Real Madrid di partai puncak.

Meskipun I Giallorossi dihadiahi penalti di kedua leg semifinal, Mochi merasa setidaknya dua penalti lain diberikan kepada timnya.

"Inilah waktunya kami berbicara, bukan hanya Roma, tetapi juga Juventus ketika melawan Real Madrid di perempat final," katanya, kepada Mediaset Premium. Seperti dilansir dari Soccerway.

Baca Juga : Banyak Jalan Menunju Kiev

"Sepak bola Italia harus bersuara lantang, karena apa yang kami saksikan malam ini sungguh mengagetkan. Sepak bola kami dimainkan dengan hati melalui para tifosi. Kami harus memuji lolosnya Liverpool, tapi juga butuh mengevaluasi bagaimana proses lolosnya mereka," lanjut Monchi.

Di leg pertama, sambung pria berkebangsaan Spanyol, gol ketiga Liverpool jelas sekali. Sementara di Olimpico, wasit tidak memberikan dua penalti kepada Roma. Menurut Mochi, hal ini tidaklah normal.

"Saya tidak mengerti mengapa VAR tidak digunakan di kompetisi yang menampilkan klub-klib terbaik dunia. Masih banyak kesalahan. Ini bukan hanya rusak dalam hal ekonomi, tetapi juga dalam hal gairah (bermain) dan kerja keras (sebuah tim).

"Saya rasa penggunaan VAR sangat penting. Karena suporter mungkin bercanda dengan mengatakan; jika VAR digunakan maka yang tampil di final adalah Munich versus Roma. Tapi ini memang benar," tutup Monchi.

   

Tag: liga champions liverpool as roma