Spesialis Ngamuk, Berikut Deretan Aksi Tri Rismaharini yang Patut Diingat
ERA.id - Menteri Sosial Tri Rismaharni jadi trending topic di Twitter. Hingga Sabtu (2/10/2021) siang tercatat sudah ada 4.022 cuitan mengenai Risma.
Perbincangan warganet kali ini dipicu setelah beredarnya video Risma memahari salah seorang petugas Program Keluarga Harapan (PKH) di Gorontalo. Kemarahan itu diduga karena terjadi ketidaksinkronan data penerima.
Bukan kali ini saja politisi PDI Perjuangan itu kedapatkan meluapkan emosinya kepada anak buah. Sejak masih menjabat sebagai Wali Kota Surabaya pun, Risma dikenal sering meledakkan amarahnya jika melihat sesuatu yang tidak beres.
Berikut rangkuman ERA.id terkait kemarahan Risma yang sarat jadi perbindangan publik:
1. Ancam mutasi ASN Kemensos ke Papua
Pada Juli 2021 lalu, kemarahan Risma sempat viral saat menegus salah seorang aparatur sipil negara (ASN) Kementerian Sosial yang dinilai tak cekatan membantu di dapur umum untuk membantu masyarakat saat pemerintah menerapkan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Teguran itu dilontarkan Risma saat mengunjungi Balai Wyata Guna Bandung Sudarsono. Dia kecewa karena dapur umum kekurangan peralatan masak hingga personel. Semakin geram sebab Risma melihat ASN Kemensos hanya bekerj di dalam kantornya masing-masing.
Akibatnya, Risma mengancam para ASN tersebut untuk dipindahkan ke Papua jika tidak bekerja dengan benar.
2. Mobil lab PCR BNPB dibawa ke luar kota
Masih saat menjabat sebagai Wali Kota Surabaya, Risma kembali marah besar saat mendapati dua mobil lab Polymerase Chain Reaction (PCR) bantuan Badan Nasional Penanggulangan Becana (BNPB) untuk Surabaya, diambilalih Pemprov Jawa Timur.
Mobil Lab PCR tersebut dibawa ke Tulungagung dan Lamongan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Risma lantas menelepon pihak Gugus Tugas Covid-19 Jawa Timur. Di depan media, dia mengutarakan kekesalannya. Risma mengaku tak terima dengan sikap Pemprov Jatim yang mengalihkan mobil dari BNPB ke Tulungagung dan Lamongan.
Tak lama, Risma menjelaskan alasannya mengamuk. Dia mengaku marah karena warga Surabaya sudah mengantre untuk melakukan tes swab Covid-19. Namun, mobil PCR tersebut dibawa ke luar kota.
3. Kantor kecamatan Tandes kotor
Pada Februari 2018, Risma juga pernah mengamuk saat melakukan sidak ke Kantor Kecamatan Tandes Surabaya. Saat itu, Risma masih menjabat sebagai Wali Kota Surabaya.
Kemarahan Risma dipicu lantaran kantor kecamatan kontor. Camat dan sejumlah ASN pun tak lolos dari semportan Risma. Tak hanya itu, Risma bahkan sampai membersikan sendiri Kantor Kecamatan Tandes.
4. Sidak Pelayanan E-KTP
Pada September 2016, Risma pernah marah-marah saat melakukan sidak di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Surabaya. Sebabnya, pengurusan e-KTP bermasalah.
Risma mengaku kesal setelah mengetahui software pembuatan e-KTP tidak beroperasi secara benar, sehingga menghambat pelayanan publik.
5. Taman Rusak
Pada Mei 2014 lalu, kemarahan Risma sempat viral setelah mendapati Taman Bungkul, Surabaya rusak parah akibat terinjak warga yang berebut es krim gratis.
Risma mencak-mencak tak terima taman yang menurutnya dibangun sekian puluh tahun dengan uang rakyat jadi rusak. Tak ayal, penyelenggara dan juga pengunjung jadi sasaran amarah Risma.