Formula E Tak Lagi Gunakan APBD DKI, Jakpro: Sponsor Antre Panjang

ERA.id - Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Widi Amanasto mengklaim sudah mendapat sponsor untuk menggelar Formula E.

Bahkan, anak buah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ini menyebut calon sponsor sudah mengantre dan menunggu Jakpro selesai menyusun proposal untuk melakukan perjanjian kerja sama Formula E tersebut.

"Sponsor sudah menunggu, antrean panjang. Tapi sponsor itu kan pasti liat proposalnya dong. Proposalnya belum ada, kita nyusun proposal, kita jual," kata Widi di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat Rabu (6/10).

Widi menjelaskan penyebab saat ini proposal belum selesai dibuat oleh Jakpro. Ia bilang, Jakpro masih menunggu kepastian penyelenggaraan Formula E seperti penetapan lokasi sirkuit.

"Proposalnya menunggu lokasi dulu, kemudian jalurnya seperti apa. Terus sponsor kan juga mau titik ini, titik ini. Nah, itu baru kita susun," ungkap dia.

Saat ini, tenggat waktu persiapan penyelenggaraan Formula E tinggal delapan bulan hingga Juni 2022. Meski saat ini kepastian sponsor belum didapat, Widi yakin Jakpro bisa mendapat sponsor untuk menutup kebutuhan Formula E.

"Insyaallah saya ada keyakinan, saya orang bisnis, bisa (mendapatkan sponsor)," ucap dia.

Sebagai informasi, Anies menetapkan Formula E digelar pada Juni 2022. Berdasarkan kesepakatan baru dengan Formula E Operation, ajang balap mobil listrik ini akan diselenggarakan tiga tahun sampai tahun 2024.

Pemprov DKI sudah menggelontorkan Rp560 miliar untuk membayar commitment fee. Lalu, untuk memenuhi kebutuhan biaya penyelenggaraan Rp150 miliar per tahun.