Usai Baim Wong Dibanjiri Hujatan karena Memarahi Kakek Suhud, Paula Verhoeven: Orang Berhak Berpendapat

ERA.id - Media sosial dihebohkan dengan video Baim Wong yang memarahi seorang kakek yang mengikutinya. Potongan video itu memperlihatkan suami dari Paula Verhoeven itu tengah marah-marah dengan seorang kakek yang tak dikenal. Bahkan, Baim sengaja memberikan uang kepada driver ojek online (ojol) di depan kakek itu.

Melihat video itu, banyak netizen yang menyerang bapak dua anak ini. Sebab, Baim Wong dinilai telah memperlakukan dan sombong kepada kakek itu. Mengetahui hal itu, sang istri Paula Verhoeven ini memperlihatkan dukungannya kepada suami tercinta.

Paula Verhoeven ini selalu mendukung Baim Wong, meski saat ini sedang dihujat. Menurutnya, setiap orang berpendapat dan bully, tetapi yang mengerti adalah diri sendiri. Hal ini diungkapkannya di Instagram pribadinya.

"MasyaAllah Tabarakallah. My support system. Orang berhak berpendapat, orang berhak men-judge, tapi yang tau diri kita itu kita sendiri. Nggak perlu juga justification dari orang lain," tulis Paula Verhooeven.

Menurutnya, banyak orang yang lupa untuk memperbaiki diri dan lebih fokus pada kehidupan orang lain.

"Yang terkadang kita lupa itu untuk belajar jadi pemaaf, berhenti menjadi pembenci, berhenti menyalahkan orang, dan belajar memperbaiki diri. Karena kita terlalu fokus sama kehidupan orang lain," katanya.

Perempuan berusia 34 tahun ini berharap masalah yang dihadapi sang suami tercinta dapat menjadi baik kedepannya. Menurutnya, hujatan netizen tidak dapat dikontrol dan hanya reaksi yang bisa merubah itu menjadi lebih baik.

"Apapun masalah yang kita hadapin sekarang, semoga bisa menjadikan kita pribadi yang lebih baik lagi. Amin," ungkapnya.

"Kita tidak bisa mengontrol orang lain, tapi kita bisa mengontrol reaksi kita terhadap mereka," lanjutnya.

Unggahan itu direspon oleh Baim Wong di kolom komentar Instagram pribadinya. Ia mengaku tak membenci orang yang menghujatnya dan membuatnya intropeksi diri. Baim juga meminta maaf jika ada yang tersakiti hatinya oleh perbuatannya.

"Eh kaget, bacanya bikin cinta. Tapi Demi Allah, kita pun nggak membenci orang-orang yang benci kita. Malah terkadang mereka yang membuat kita lebih baik," balasnya.

"Setiap langkah hidup saya adalah pembelajaran, Daridulu saya juga berusaha apa adanya. Tapi saya minta maap ya, kalau menyakiti perasaan kalian. Sehat-sehat semua." lanjutnya.