Sering Dianggap Sama, Ini Bedanya Inggris, United Kingdom, dan Britania Raya

ERA.id - Banyak masyarakat yang masih salah menyebut atau tak bisa membedakan antara Inggris, United Kingdom (UK), dan Britania Raya. Padahal ketiganya jelas berbeda. Pertanyaannya: Apa perbedaan Inggris, United Kingdom (UK), dan Britania Raya?

Sebelum menjawab pertanyaan tersebut, pernahkah kamu mendengar atau bahkan kamu sendiri yang mengucapkan kalimat-kalimat seperti di bawah ini?

"Inggris memenangi Perang Dunia II bersama sekutu."

"Ratu Elizabeth II dari Inggris."

"Pangeran William dari Kerajaan Inggris."

"Pernikahan Kerajaan Inggris antara Pangeran Harry dan Meghan Markle."

"PM Inggris Boris Johnson."

"Amerika Serikat adalah bekas negara jajahan Inggris."

"Inggris keluar dari Uni Eropa."

"Pangeran Charles dan PM Boris Johnson dari Inggris Positif Coronavirus."

Beberapa kalimat di atas sering kali terucap di berbagai keseharian, mulai dari media massa, buku sejarah, percakapan, hingga menjadi sebuah kewajaran. Namun, benarkah pernyataan di atas? Jawabannya adalah salah, tapi tidak sepenuhnya salah. Kenapa?

Sebelum ke pembahasan lebih lanjut, yuk mari kita coba bermain tebak-tebakan dulu.

Mana yang bendera Inggris? (Photo: Google)

Dari dua gambar bendera di atas, mana yang menurutmu bendera Inggris? Yang atas atau yang bawah?

Kemudian tebak-tebakan kedua: Berita yang sempat menggemparkan dari tahun 2016 silam: Brexit, British Exit. Hanya Inggris kah yang keluar dari Uni Eropa? 

Tebak-tebakan ketiga: Berita yang begitu mengejutkan, Skotlandia ingin referendum memerdekakan diri pada tahun 2014. Bahkan diberitakan kalau Skotlandia ingin referendum memerdekakan diri dari Inggris. Benarkah Inggris menguasai Skotlandia? Hingga Skotlandia ingin merdeka? 

Sekarang saatnya menjawab tebak-tebakan, nih. 

Jawaban dari tebak-tebakan pertama, gambar yang merupakan bendera Inggris adalah yang bawah. Gambar yang di atas adalah bendera Kerajaan Bersatu Britania Raya dan Irlandia Utara (United Kingdom of Great Britain and Northern Ireland. Sering disingkat UK), atau yang lebih dikenal dengan Union Jack.

Kok bisa? Coba simak penggambaran berikut ini:

Inilah asal muasal bendera Union Jack! (Photo: Google)

Layaknya nama sang bendera, Union Jack, bendera ini merepresentasikan empat kerajaan menjadi satu bendera. Bendera persatuan. Lalu kerajaan apa sajakah yang direpresentasikan dalam bendera United Kingdom itu? Kerajaan itu adalah Kerajaan Inggris, Kepangeranan Wales, Kerajaan Skotlandia, dan Kerajaan Irlandia Utara. Kerajaan itu bergabung menjadi satu kesatuan dari empat kerajaan, mengakui satu ratu sebagai kepala negaranya. Makannya nama negaranya United Kingdom, bukan United Kingdoms.

Gampangnya gini, Union Jack itu gabungan simbol dari empat kerajaan. Kerajaan Inggris dan Wales direpresentasikan dengan bendera St. George Cross,  Kerajaan Skotlandia direpresentasikan dengan bendera St. Andrew Cross, Kerajaan Irlandia (sekarang Irlandia Utara) direpresentasikan dengan bendera St. Patrick Cross.

Tetapi ada juga yang bertanya, ke mana bendera Wales yang ada naganya? Jawaban atas pertanyaan ini cukup panjang. Wales direpresentasikan oleh bendera Inggris karena Wales sudah jauh dikuasai oleh Raja Edward I dari Inggris dari tahun 1282, dan berjalan atas nama Inggris. Hukum dan Parlemennya pun baru sah disatukan oleh Raja Henry VIII pada Act of Union tahun 1536.

Raja James VI dan I, Raja Pertama Gabungan Inggris, Wales, Irlandia dengan Skotlandia. (Photo: Wikipedia)

Bahkan sebenarnya, Skotlandia lah yang memimpin Inggris dengan persatuan mahkota. Hal ini terjadi saat Ratu terakhir Inggris dan Wales, Ratu Elizabeth I meninggal dunia pada 1603 tanpa memiliki seorang anak dan tidak menikah.

Ratu Elizabeth I kemudian digantikan oleh Raja James VI dari Skotlandia, anak dari sepupunya yang tak kalah mahsyur, Mary, Queen of Scots. Karena Inggris tidak pernah dipimpin oleh seorang Raja bernama James, jadilah nama Raja James di Inggris adalah Raja James I. Jadi sang Raja punya dua nomor regnal, James VI dari Skotlandia dan I dari Inggris.

Coat of Arms Raja/Ratu Britania Raya (Photo: Wikipedia)

Lambang kerajaan pun berubah. Kalau lambang kerajaan Inggris biasanya hanya dilambangkan dengan singa, kini masuk pula lambang kerajaan Skotlandia yang memiliki maskot unicorn. Karena peperangan Inggris dengan Skotlandia yang sering kali berdarah-darah, orang Skotlandia percaya bahwa yang bisa mengalahkan singanya Inggris adalah unicornnya Skotlandia.

Charles I dalam tiga posisi (Photo: Wikipedia)

Dulu, ada satu perang yang membuat Inggris, Wales, Skotlandia, dan Irlandia menjadi sebuah Republik; Yakni Wars of the Three Kingdoms, di mana raja dari tiga kerajaan yang berbeda ini adalah satu orang, yakni Charles I.

Ratu terakhir persekutuan Inggris, Wales, Skotlandia, dan Irlandia adalah Ratu Anne, yang meninggal tahun 1714. Ia pun sebenarnya hanya menjadi Ratu Inggris sampai tahun 1707, sebelum akhirnya membentuk persatuan Kerajaan dan Parlemennya menjadi Kerajaan Britania Raya (Inggris, Wales, Skotlandia) dan Irlandia hingga ia meninggal pada 1714.

Raja pertama United Kingdom of Great Britain and Ireland, Raja George III! (Photo: Wikipedia)

Kerajaan Britania Raya kemudian berevolusi lagi menjadi sesuatu yang lebih besar: Kerajaan Bersatu Britania Raya dan Irlandia (United Kingdom of Great Britain and Ireland) pada 1800, dengan seorang Raja George III dari keluarga Hanover yang memiliki keturunan Jerman.

Sekadar informasi, Raja George III adalah Raja pertama dari keturunan Hanover yang fasih berbahasa Inggris. Amerika Serikat meraih kemerdekaannya juga saat kekuasaan Raja George III. Ia juga Raja yang menyukai sains. Sayangnya, ia harus memiliki penyakit kejiwaan hingga akhir hayatnya.

Raja George V, mirip kaisar mana hayo? (Photo: Wikipedia)

Evolusi yang terakhir terjadi pada tahun 1922, ketika Irlandia memerdekakan diri dan membentuk Republik Irlandia, membiarkan bagian utaranya tetap bergabung dengan UK di bawah Raja George V hingga kini, yang bernama lengkap Kerajaan Bersatu Britania Raya dan Irlandia Utara (United Kingdom of Great Britain and Northern Ireland).

Lalu siapakah Ratu Elizabeth II yang kini sedang duduk di atas tahta? Tentunya, dia bukan ratu Inggris. Tetapi ialah Ratu United Kingdom, beserta negara persemakmuran lainnya.

Ratu Elizabeth II dengan para penerusnya: Pangeran Charles, Pangeran William, dan Pangeran George (Photo: Insider)

Kenapa kalau kita menyebut Inggris itu salah? Karena sering kali kita menganggap Inggris adalah kekuatan utamanya, nama negaranya, penguasa empat negara, padahal bukan. Yang benar adalah United Kingdom of Great Britain and Northern Ireland, yang sering disingkat dengan UK.

Tapi kenapa tidak sepenuhnya salah? Seperti jawaban di atas, Inggris adalah bagian dari empat kerajaan yang bergabung. Contoh: The Beatles adalah band UK, itu benar. The Beatles adalah band Inggris juga benar. Tapi The Beatles adalah band Wales, Skotlandia, dan Irlandia Utara adalah salah.

Contoh lainnya adalah Franz Ferdinand atau Chvrches. Mereka adalah band UK, itu benar. Mereka band Skotlandia benar. Tapi mereka bukan band Inggris, Wales, maupun Irlandia Utara.

Seperti halnya tim sepak bola mereka; memang tidak ada tim sepakbola UK, tetapi mereka memiliki tim sepak bolanya masing-masing. Ada tim Inggris, tim Skotlandia, tim Wales, dan tim Irlandia Utara. Tetapi ada juga dalam beberapa cabang olahraga lainnya mereka bersatu.

Kemudian, kenapa sih penyebutan ini jadi masalah, apa tidak berlebihan? Kamu harus baca sejarah perang berdarah-darah antara Inggris dan Skotlandia atau paling tidak menonton film Braveheart dan Outlaw King. Hal ini terasa masuk akal rasanya kalau orang Skotlandia mungkin benci setengah mati sama orang Inggris. Mungkin kalau mereka sadar, mereka akan kesal juga kalau UK hanya dipanggil Inggris; seperti Skotlandia nggak dianggap. UK merupakan gabungan dari empat kerajaan: Inggris, Wales, Skotlandia, dan Irlandia Utara. 

Jadi kalau diterjemahkan dalam bahasa Indonesia, mana sih yang lebih enak disebut? Kalau Kerajaan Bersatu rasanya terdengar agak aneh, mungkin Britania Raya lebih nyaman sebagai singkatan dibanding hanya Inggris saja. Namun, menurut pegiat Bahasa Indonesia Ivan Lanin, padanan bahasa Indonesia yang tepat adalah Kerajaan Bersatu atau Kerajaan Serikat.