Ingin Bangun Dishub Makassar, Iman Hud Temui Guru Besar UGM untuk Belajar Filsafat

ERA.id - Kepala Dinas Perhubungan Makassar Iman Hud memanfaatkan waktu luang usai hadir dalam event ISCFE 2021 yang digelar Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) di Yogyakarta.

Bukan sibuk berbelanja oleole, melainkan pergi dulu menemui Guru Besar sekaligus Dosen Fakultas Filsafat UGM, Prof. Dr. Mukhtasar Syamsuddin, M.Hum., di angkringan sekitar Hotel Hyatt, DI Yogyakarta, Selasa (12/10/2021).

Pembicaraan keduanya tampak cair ditemani menu khas Jogja. Dalam pertemuannya, Iman membahas bagaimana filsafat ketimuran jika diterapkan ke masyarakat luas terkhusus di Kota Makassar.

Iman menganggap filasafat sangat penting untuk dipelajari, apalagi hasil pikiran dari filsafat tersebut, bisa diterapkan di bidang pemerintahan.

"Filsafat jika diterapkan dalam kehidupan kita terlebih dalam memimpin sebuah kedinasan itu sangat penting. Saya bisa membentuk karakter kuat untuk para staf saya di Dishub Makassar," sebut Mantan Kasatpol PP Makassar kepada ERA, Senin (18/10/2021).

Iman Hud juga mengaku belajar soal bagaimana cara mengelolah kedinasan yang dipegangnya. Toh, ia berencana merombak formasi yang ada di lingkup Dishub Makassar.

Mukhtasar Syamsuddin berbincang dengan Iman Hud di Yogyakarta

"Saya ingin Dishub Makassar itu berubah dari segi sistemnya, apalagi kami adalah OPD teknis. Jadi karakter itulah yang rencana akan saya ubah dari mereka, biar kinerja Dishub Makassar ke depan akan lebih bagus lagi di hadapan masyarakat," akunya.

Untuk diketahui, Iman Hud sendiri memang gandrung kepada ilmu filsafat. Menurutnya, ilmu tersebut bisa membuatnya semakin kritis dalam membedah suatu masalah.

Putra mendiang Mantan Wakil Wali Kota Makassar Syamsu Rijal ini juga dikenal kuat melahap buku bacaan bertema sejarah dunia maupun Indonesia.

"Saya juga heran kenapa orang malas bahkan tidak mau belajar ilmu filsafat. Padahal ilmu itu kan tidak terlalu sulit, bahkan sangat membantu kita untuk menilai sejarah yang ada di dunia termasuk Indonesia," tuturnya.

Tak cuma itu, beberapa waktu lalu juga Iman Hud pernah menantang salah satu aktivis dan pengamat politik yakni Rocky Gerung.

Tantangan tersebut dilontarkan Iman Hud sebagai wujud hormatnya kepada tokoh yang kerap mengkritik pemerintah dengan kalimat sarkas tersebut.