Permohonan Jaminan Anak Shah Rukh Khan, Aryan Khan Ditolak Pengadilan Mumbai, Dicurigai Terlibat Jaringan Pemasok Narkotika
ERA.id - Pengadilan Tinggi Mumbai menolak permohonan jaminan untuk anak Shah Rukh Khan, Aryan Khan atas kasus narkoba. Permohonan itu ditolak untuk kedua kalinya yang telah diupayakan oleh kuasa hukum Shah Rukh Khan.
Pengacaranya Satish Manshinde telah berulang kali mengatakan kepada pengadilan bahwa tidak ada narkoba yang ditemukan dalam kepemilikan putra Shah Rukh Khan, dan tidak ada bukti bahwa Aryan mengkonsumsi dan memiliki narkoba.
Namun pengadilan di Mumbai pada Rabu menolak jaminannya untuk kedua kalinya. Pengadilan sebelumnya menolak jaminan pada 8 Oktober 2021 dan juga menolak permohonan jaminan dari dua terdakwa lainnya dalam kasus tersebut.
Pengadilan mengatakan obrolan WhatsApp Aryan Khan mengindikasikan dia berurusan dengan kegiatan obat-obatan terlarang zat narkotika secara teratur. Sehingga tidak dapat dikatakan bahwa dia tidak mungkin melakukan pelanggaran serupa saat dengan jaminan.
"Ini bukan pertama kalinya Aryan Khan terlibat dalam kegiatan obat-obatan terlarang. Ada banyak bukti berupa obrolan Whatsapp Aryan Khan dengan warga negara asing dan orang tak dikenal yang berurusan dengan narkoba," kata pengadilan, dikutip NDTV, Kamis (21/10/2021).
Lalu, kata pengadilan, Aryan Khan kemungkinan besar berhubungan langsung dan terlibat dengan jaringan narkotika yang lebih besar. Dia bahkan disebut memiliki hubungan dengan pemasok dan pengedar lainnya di pasar internasional.
Perintah pengadilan juga mengatakan obrolan Whatsapp Aryan Khan dengan orang tak dikenal mengacu pada jumlah yang lebih besar dan penggunaan obat keras dengan dosis yang berlebihan.
"Ada referensi obat keras dan jumlah banyak di chat Whatsapp yang tidak boleh untuk dikonsumsi, dengan orang tak dikenal yang diduga sebagai bagian dari jaringan narkoba internasional," kata pernyataan pengadilan.
Pengacara Aryan Khan diperkirakan akan mengajukan banding atas keputusan tersebut di pengadilan tinggi Mumbai.
Dalam sidang sebelumnya, penuntut berpendapat bahwa perlu untuk mengambil langkah serius tentang penggunaan narkoba di kalangan anak muda.
Penuntut juga berpendapat bahwa Aryan Khan tidak dapat diperlakukan berbeda dari 17 orang lainnya yang dituduh dalam kasus tersebut dan oleh karena itu tidak boleh dibebaskan dengan jaminan.
Aryan Khan bersama Arbaaz Merchant dan model Munmun Dhamecha, dan lima lainnya ditangkap setelah petugas menyamar dari Biro Pengawasan Narkotika (NCB) menggerebek sebuah pesta di sebuah kapal pesiar di lepas pantai Mumbai pada 2 Oktober 2021.
Sejak itu, jumlah penangkapan telah meningkat dan naik menjadi 20 terdakwa. Pengacara Aryan Khan Satish Maneshinde dan Amit Desai berpendapat di pengadilan bahwa tidak ada obat yang ditemukan padanya.
Badan anti-narkoba, bagaimanapun, mengklaim bukti kuat dari obrolan WhatsApp putra bintang itu bahwa ia memiliki hubungan dengan kartel internasional dan telah membeli obat-obatan selama bertahun-tahun. Pengadilan mengatakan obat-obatan ditemukan pada teman Aryan Khan, Arbaaz, dan itu sama dengan "kepemilikan secara sadar".
"Walaupun tidak ditemukan barang selundupan dalam kepemilikan terdakwa nomor 1, 6 gram Charas ditemukan dalam kepemilikan terdakwa nomor 2 yang terdakwa nomor 1 memiliki pengetahuan (tentang) dan dengan demikian dapat dikatakan bahwa itu berada dalam kepemilikan sadar kedua terdakwa," kata pengadilan.
Sejak anaknya ditangkap dan ditahan, Shah Rukh Khan dan Gauri Khan sempat berbicara dengan Aryan Khan lewat sambungan video pada pekan lalu. Namun sampai saat ini mereka belum menyampaikan pernyataan publik.
Aktor seperti Salman Khan dan Hrithik Roshan, dan pembuat film termasuk Farah Khan dan Prakash Jha memberikan dukungan untuk keluarga Shah Rukh Khan sejak penangkapan Aryan Khan.