Soal Kunjungan Presiden Erdogan ke Indonesia, Musni Umar: Akankah Bertemu Anies?

ERA.id - Rektor Universitas Ibnu Chaldun (UIC) Musni Umar angkat bicara terkait dengan rencana lawatan Presiden Turki ke Indonesia pada 2022 mendatang.

Melalui opini yang dituliskan di situsnya ArahJaya.com, dalam lawatan tersebut, menjadi pertanyaan besar apakah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bisa bertemu dengan Erdogan di Indonesia.

Menurut dia, ada sejumlah faktor penentu bisa atau tidaknya Anies bertemu dengan Erdogan.

Pertama, terkait dengan pengaturan protokol kedua negara. Sebagai Gubernur DKI Jakarta, kata dia, Anies memiliki kemungkinan bertemu karena Presiden Turki karena akan melakukan berbagai kegiatan di Ibu Kota Indonesia.

Kedua, momentum pertemuan Anies tersebut dimungkinkan jika protokol Istana Kepresidenan memperkenankan Anies untuk menjemput Erdogan di Bandara.

"Ketiga, Anies bertemu Presiden Erdogan, jika saat jamuan makan malam untuk menghormati Presiden Erdogan, Anies ikut diundang makan malam," kata Musni Umar melalui tulisannya pada (31/10/2021).

Keempat, jika peresmian nama Jalan Attaturk di DKI Jakarta terealisasi, maka Anies akan dilibatkan untuk mendampingi Presiden Erdogan.

"Kelima, Presiden Erdogan dan rombongan mengunjungi salah obyek wisata di Jakarta, Anies diperkenankan mendampingi Presiden Erdogan," tambah dia.

Dia pun berharap rencana kunjungan tersebut terealisasi demi kebaikan rakyat kedua negara.

Seperti diketahui, Di sela-sela rangkaian acara KTT G20 yang digelar di La Nuvola, Roma, Italia, pada Sabtu, 30 Oktober 2021, Presiden Joko Widodo menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Kedua Presiden membahas sejumlah hal, antara lain rencana kunjungan Presiden Erdogan ke Indonesia.

Terkait rencana kunjungan Presiden Erdogan ke Indonesia, Presiden Jokowi telah menerima laporan hasil kunjungan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Turki. Presiden Jokowi juga telah menerima hasil pembicaraan dengan Presiden Erdogan, termasuk rencana kunjungannya ke Indonesia.

“Saya menantikan kunjungan Yang Mulia ke Indonesia sekitar bulan Januari atau Februari 2022. Saya yakin kunjungan Yang Mulia akan makin mempererat hubungan Indonesia-Turki. Kita tugaskan Menteri Luar Negeri kedua negara untuk mempersiapkan kunjungan dengan baik,” ungkap Presiden.