Menteri Lingkungan Inggris Sebut Negara COP26 Termasuk Indonesia Sepakat Hentikan Penebangan Hutan Pada 2030, Wamenlu RI: Pernyataan Menyesatkan

ERA.id - Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia Mahendra Siregar membantah pernyataan Menteri Iklim dan Lingkungan Internasional Inggris Zac Goldsmith yang menyebut semua negara peserta COP26 tentang Perubahan Iklim sepakat mengakhiri deforestasi atau penebangan hutan pada 2030.

Menurut Mahendra pertemuan yang dihadiri Presiden Joko Widodo pada 2 November di Glasgow, Skotlandia adalah pertemuan 'Leaders Meeting on Forrest and Land Use yang menghasilkan deklarasi'.

Dalam deklarasi yang dihasilkan itu, kata Mahendra, sama sekali tidak ada terminologi ‘end deforestation by 2030’ atau mengakhiri deforestasi.

Menurut Mahendra, dalam deklarasi tersebut hanya menyepakati penggunaan hutan secara berimbang.

Jadi, kata dia, tetap boleh adanya pemanfaatan hutan, sementara yang dimaksud menteri Inggris tersebut para negara-negara sepakat untuk tidak menyentuh hutan.

"Dalam menyikapi pernyataan Goldsmith kita harus mawas diri, jangan lengah dan tidak boleh terpengaruh. Terus fokus dalam pengelolaan hutan," kata Mahendra dalam keterangan resminya pada Kamis (4/11/2021).

Hal itu kata dia, sesuai dengan yang disampaikan Presiden Jokowi dalam pidato pembukaan COP26 maupun di Leaders Meeting tanggal 2 November.

Apalagi yang diungkapkan Presiden Jokowi tentang upaya dan pengelolaan hutan Indonesia diapresiasi banyak negara karena memberikan hasil konkret.

Indonesia, menurut dia, telah mencapai kemajuan terbesar dalam hal pencegahan karhutla dan deforestasi.

"Jadi ada fakta yang kontras, kita berhasil mengelola hutan, sementara dibelahan lain termasuk negara-negara maju seperti AS, Australia, dan Eropa dilanda karhutla yang terbesar selama ini," pungkas dia.

Sebelumnya, Menteri Iklim dan Lingkungan Internasional Inggris Zac Goldsmith melalui Twitter pribadinya menyatakan negara-negara peserta COP26 sepakat untuk menghentikan deforestasi atau penebangan hutan.

Pernyataan Twitter Goldsmith pun memicu polemik dan banyak dikutip media.