Terawang Sopir Vanessa Angel Tubagus Joddy Tak Bersalah, Denny Darko Peringatkan Netizen: Tidak Menghujat dan Menahan Diri!
ERA.id - Tubagus Joddy resmi ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus kecelakaan yang menewaskan Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah. Akibatnya, Joddy terancam mendapatkan hukuman 6 tahun penjara. Peramal sekaligus ahli tarot kondang, Denny Darko meramal kasus yang tengah menimpa Tubagus Joddy.
Berdasarkan dari kartu tarotnya, Denny Darko merasa kecelakaan ini memang tidak ada unsur kesengajaan. Namun, ia merasa penyebab kecelakaan masih menjadi tanda tanya besar.
"Menunjukkan ini adalah kecelakaan, sampai sejauh ini terbukti tidak ada sengajaan ini sampai terjadi. Semua yang terlibat, termasuk Tubagus Joddy adalah korban kecelakaan. Ternyata dia ada dibelakang kemudi, terus bertanggung jawab bertanggung jawab betul adanya. Apa penyebabnya? ini simpang siur," ujarnya, dikutip dari kanal YouTube Denny Darko.
Saat melihat media sosial Joddy, suami dari Vina Candrawati ini melihat kedekatan Joddy dengan keluarga Vanessa begitu hangat. Ia juga tak menyalahkan Joddy, karena memang bukan sopir profesional. Denny melihat Joddy bekerja sebagai videografer dalam konten YouTube Vanessa Angel, bukan sebagai sopir.
"Tubagus Joddy ini melihat kedekatan mereka, sampai almarhum Bibi mempercayai Joddy mengenderai. Walau katanya baru bisa belajar Februari, tapi dia diberikan kepercayaan. Tubagus Joddy bukan sopir profesional, tapi part of family. Dia fotografer, konten kreator," tuturnya.
Denny Darko juga merasa kecelakaan ini tak ada unsur kesengajaan lantaran Bibi Ardiansyah dan Joddy bergantian untuk menyetir mobil. Joddy juga dinyatakan negatif dari penggunaan zat adiktif. Ia yakin saat ini Joddy merasa sedih karena sudah menewaskan Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah.
"Memang mereka ini sering bersama-sama dan suatu kepercayaan. Unggahan sebelumnya dia merasa kesedihan mendalam seperti keluarga, teman-teman, kerabat saat tahu Vanessa dan Bibi meninggal dunia. Kita harus tahu bahwa Bibi dan Joddy ini bergantian menyetir dan memang bukan kesengajaan," paparnya.
"Tidak ada zat adiktif dalam tubuhnya dan ditemukan kondisi fit. Kalau ngantuk dan sebagainya itu yang masih digali, sampai detik ini Joddy masih di Surabaya," lanjutnya.
Pria berusia 44 tahun ini memberikan saran kepada netizen. Sampai saat ini, kasus masih sampai penyelidikan. Belum diketahui, apakah kasus memang karena kesengajaan atau justru sebaliknya. Ia meminta netizen untuk tak menghujat Joddy.
"Memang belum disimpulkan, ini kesengajaan atau lalai. Lalai juga dikenakan pasal, tapi ini masuk dalam pidana lalu lintas. Ini ada catatan saya dan kita tunggu saja sampai penyelidikan ini selesai," ungkapnya.
"Tidak menghujat dan menahan diri. kita memang kehilangan besar atas meninggalnya Vanessa dan Bibi Ardiansyah. Kalau memang berjalan, yuk sama-sama memilah informasi baik. Kalau ada menggiring opini nggak usah ditanggapi dan tunggu saja informasi selanjutnya dari penyelidikan," tambahnya.