Kabar Duka dari Tangerang: Ribuan Orang Kena TBC, 11 Orang Meninggal Dunia
ERA.id - Sebanyak 3.043 masyarakat Kota Tangerang terkonfirmasi menderita penyakit Tuberkulosis (TBC). Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Dhini Anggraeni.
Jumlah itu didapat berdasarkan Tracing yang dilakukan oleh Kader TBD yang tersebar di 13 Kecamatan di Kota Tangerang. Tracing kata Dhini dilakukan per 100 meter dari kasus TBC yang ditemukan.
"Angkanya 172 orang per 100 ribu penduduk atau setara 3.043 kasus TBC yang ditemukan dan 11 kasus kematian selama pengobatan TBC," ujarnya, Minggu, (14/11/2021).
Untuk menekan angka TBC kata Dhini terdapat dua program yang diusung Dinkes Kota Tangerang. Yakni, Aksi Skrining Mandiri Berbasis Masyarakat (Asmara) TB yang sudah dilakukan pula pelantikan dan pelatihan kepada 1089 kader Asmara TB.
Dhini menjelaskan dalam program Asmara TB itu, Dinkes Kota Tangerang mencanangkan lima ribu kader TBC yang dibentuk secara berkala. "Kita juga mendorong partisipasi dan memberikan fasilitas kepada masyarakat yang memiliki potensi TBC," jelasnya.
Dini mengatakan penyakit TBC merupakan salah satu prioritas pembangunan kesehatan nasional. Pasalnya, penyakit ini sudah ada sejak lama.
"Sejak jaman dahulu penyakit ini sudah ada. Oleh sebab itu, kita fokus dalam menanganinya. Bahkan ada ada kader kita yang juara tingkat nasional karena sosialisasi TBC," katanya.
"Jadi kader kita mencari masyarakat yang kena TBC untuk diobati. Itu jaraknya per seratus meter. Kalo ada tetangga misalnya yabg kena TBC itu dicari per seratus meter," tambah Dhini.